Lintasan Formula E di Monas Bakal Dibongkar Setelah Digelar
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho (Foto: beritajakartago.id)
MerahPutih.Com - Kawasan Monumen Nasional (Monas) hampir dipastikan digunakan sebagai rute perlintasan Formula E. Adapun pelaksanaan event mobil balap bertaraf internasional digelar 6 Juni mendatang.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan trek Monas yang dijadikan perlintasan Formula nantinya akan kembali dibongkar setelah balapan Formula E selesai.
Baca Juga:
PSI Sebut Setneg Plin Plan Soal Perizinan Formula E di Jakarta
Anggaran Formula E diperkirakan keseluruhannya mencapai Rp1,6 triliun. Namun rincian pembuatan lintasan, mencakup Rp112 miliar untuk civil works dan perbaikan jalan raya, Rp48 miliar untuk dinding dan pagar, Rp67,2 miliar untuk pembuatan jalur balap.
"Khusus lintasan yang di tengah (kawasan Monas) yang dibongkar lapisan atasnya saja karena sifatnya tidak permanen," kata Hari saat dihubungi wartawan, Rabu (12/2).
Hari menuturkan, pihaknya akan melapisi jalan bagian dalam kawasan Monas. Lapisan itu nantinya akan dijadikan jalur mobil balap Formula E. Lintasan balap akan dibuat dua lapis. Lapisan pertama dari membaran atau geotekstile, selanjutnya diaspal dengan hotmix.
Dengan melapisi jalan, lanjut dia, bebatuan alam dari coubles stones yang selama ini menjadi pijakan di pelataran sekitar Monas akan terjaga.
"Rencananya batu alamnya kita lapis dengan membaran atau geotekstile, baru setelah itu kita layer hotmix. Setelah selesai event nanti bisa dibongkar lagi lapisannya," tutur dia.
Baca Juga:
Anies Bertemu Presiden Jokowi Bahas Lanjutan Balapan Formula E di Monas
Karena lintasan balapan tidak hanya menggunakan kawasan Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan yang menjadi trek lurus juga akan diaspal sesuai standar Formula E.
Kriteria lintasan balap mobil bertaraf internasional itu memang lebih rendah dari pada ajang balap mobil nomor wahid, Formula 1. Tingkat kualitas aspal Formula E adalah grade 3 dan Formula 1 adalah grade 1.
"(Jalan Medan Merdeka Selatan) akan dilakukan perbaikan lagi sesuai standar lintasan balap," tutupnya.(Asp)
Baca Juga:
Surat Izin Sudah Diberikan, Pemprov DKI Lanjutkan Revitalisasi Monas
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat