Lima Provinsi Tertinggi dan Terendah Penyebaran COVID-19 di Indonesia

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 04 Agustus 2020
Lima Provinsi Tertinggi dan Terendah Penyebaran COVID-19 di Indonesia

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito (FOTO ANTARA/HO-Satgas Penanganan COVID-19)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Juru bicara dan Ketua Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito, menyebut ada lima provinsi dengan akumulasi kasus virus Corona tertinggi dan terendah di Indonesia hingga 3 Agustus 2020.

Lima provinsi itu yakni Jawa Timur 22.324 kasus, DKI Jakarta 21. 767 kasus, Jawa Tengah 9.659 kasus, Sulawesi Selatan 9.552 kasus, Jawa Barat 6.584 kasus.

Baca Juga:

Pandemi COVID-19 Berdampak Besar Bagi Perkembangan Industri Game, Ini Datanya

Adapun lima provinsi dengan akumulasi kasus COVID-19 terendah per 3 Agustus yakni Nusa Tenggara Timur 145 kasus, Jambi 168 kasus, Kep Bangka Belitung 193 kasus, Sulawesi Tengah 207 kasus dan Bengkulu 218 kasus.

Wiku juga memaparkan daerah dengan kasus kematian akibat COVID-19 terbanyak yakni di Jawa Timur dengan total 1.719 kematian disusul DKI Jakarta dengan 840 kematian.

"Hal ini menunjukkan apabila kita bisa melakukan penanganan kasus lebih baik, lebih cepat, terutama untuk pasien yang menderita komorbid atau usia lanjut, harapannya jumlah kematian akan bisa lebih ditekan," tegas Wiku dalam keteranganya, Selasa (4/8).

Ilustrasi (Foto: pixabay/geralt)

Ia meminta masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus corona ketimbang bertanya kapan pandemi akibat COVID-19 berakhir.

"Jangan tanyakan kapan pandemi akan Berakhir, tapi tanyakan pada diri kita kapan bisa disiplin pakai masker jaga jarak dan cuci tangan. Kami yakin Indonesia bisa," kata Wiku.

Wiku menegaskan bahwa virus corona merupakan virus yang ganas dan sangat berbahaya. Tidak pandang usia dan tidak pandang identitas, sehingga bisa menginfeksi siapa pun.

Oleh karena itu, dia mengingatkan bahwa upaya termudah dan termurah untuk menghindari penularan adalah dengan mengubah perilaku masyarakat. Protokol kesehatan menjadi kunci untuk menghindari penularan.

"Perubahan perilaku adalah kunci utama dengan biaya paling murah karena asalnya dari kita," katanya.

Baca Juga:

Anak Luka Parah Akibat Tiru Adegan di Game, Keluarga Ini Tuntut Perusahaan Pembuatnya

Karenanya, jauh lebih baik jika masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan ketimbang bertanya-tanya kapan pandemi corona berakhir. Dia yakin masyarakat Indonesia bisa mematuhi protokol kesehatan di setiap kesempatan.

"Seluruh dunia berusaha keras agar kita semua keluar dari wabah ini. Perlu kerja sama semua pihak, karena dengan melakukan protokol kesehatan ini melindungi anda dan juga orang lain," kata Wiku. (Knu)

#COVID-19 #Kasus Covid #Kalung Covid #Test Covid 19 #Anggaran COVID #Vaksin Covid-19 #Satgas COVID-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan