Layanan BPJS Kesehatan, Presiden Minta Daerah Ikut Bertanggung Jawab


Foto: Bpjs-kesehatan.go.id
MerahPutih - Nasional Presiden Joko Widodo meminta pemerintah daerah ikut bertanggung jawab membantu masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar dan berkualitas. Saat ini jumlah peserta BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Soaial) Kesehatan mencapai sekitar 170,239 juta atau 66,7 persen jumlah penduduk Indonesia. Namun, Presiden menilai masih perlu upaya lebih keras agar seluruh warga bisa memiliki akses layanan kesehatan.
Total pemanfaatan Kartu Indonesia Sehat (KIS) 2015, baik di Puskesmas, poliklinik, maupun rawat inap mencapai 146 juta. " kita harus bekerja keras memastikan distribusi Kartu Indonesia Sehat bisa lebih merata, sehingga seluruh warga bisa mendapatkan akses di bidang kesehatan,” kata Presiden Jokowi dalam rapat terbatas pembiayaan BPJS Kesehatan di Kantor Presiden, Rabu (9/11) siang.
Presiden meminta pemerintah pusat dan pemerintah daerah bisa berbagi beban dan tanggung jawab. Untukitu, perlu ada pembagian tugas yang jelas, apa yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, BPJS Kesehatan, dan pemerintah daerah.
“Misalnya pemerintah daerah harus ikut mengambil tanggungjawab memastikan ketersediaan sarana prasarana kesehatan, terutama di tingkat primer. Karena saat ini fasilitas kesehatan tingkat primer yang tersedia belum mampu menangani 155 penyakit non spesifik,” kata Presiden seperti dilansir setkab.go.id.
Data yang ada menunjukkan, baru 13,7 persen masalah kesehatan yang dapat dilayani di Puskesmas, dokter praktek perorangan, ataupun di klinik pratama tanpa rujukan.
Oleh sebab itu, Presiden Jokowi minta dirumuskan kebijakan yang memberikan insentif dan disinsentif pada pemerintah daerah untuk mengambil peran dalam menyelesaikan masalah kesehatan di daerah, termasuk melakukan upaya-upaya preventif dan promotif. (mw)
Bagikan
Berita Terkait
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Daya Beli Rakyat Belum Pulih dan Penghasilannya Pas-pasan, Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Dianggap Bukan Prioritas !

Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

3 Syarat Warga Miskin di Luar DTSEN bisa Aktifkan Ulang Status PBI JKN

Status 7,3 Juta PBI JKN Dinonaktifkan, Dirut BPJS Kesehatan Ikuti Instruksi Presiden

55 Pasien dari Berbagai Daerah Jalani Operasi Bibir Sumbing di RSUD Kalideres

Pemprov DKI Bakal Berikan Subsidi Hewan Saat Berobat, Bukan Iuran Seperti BPJS Kesehatan

Pemprov DKI Tentang Isu Program BPJS Hewan Peliharaan: Hanya Subsidi atau Potongan Harga

Wacana soal BPJS Hewan, Francine PSI Minta Layanan Kesehatan Hewan Dipenuhi Terlebih Dahulu

Komisi IX DPR Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan Papua Barat: Tidak Ada RS Tipe A dan B dan Dokter Spesialis Masih Langka
