Klarifikasi Sekjen PBB Antonio Guterres Terkait Pernyataan yang Bikin Israel Marah
Seorang wanita menggendong seorang gadis bereaksi setelah serangan udara Israel menghantam lingkungan Ridwan di Kota Gaza pada 23 Oktober 2023. (ANTARA/Ali Jadallah/ Anadolu/pri)
MerahPutih.com - Israel menyatakan kemarahannya terhadap Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres atas pernyataan terkait Hamas dan pendudukan Palestina.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengaku terkejut karena pernyataannya disalahtafsirkan selama mengikuti pertemuan Dewan Keamanan PBB.
Kepada wartawan di Markas PBB di New York pada Rabu (25/10), Guterres mengatakan bahwa pernyataannya ditafsirkan seolah-olah dia membenarkan tindakan teror yang dilakukan oleh kelompok Hamas.
Baca Juga:
Israel Berang atas Pernyataan Sekjen PBB Antonio Guterres Terkait Pendudukan Palestina
"Itu salah. Justru sebaliknya,” kata Guterres, dikutip Antara.
Dia mengutuk keras teror yang dilakukan Hamas di Israel pada 7 Oktober 2023, yang disebutnya sebagai tindakan mengerikan dan belum pernah terjadi sebelumnya.
“Tidak ada yang dapat membenarkan pembunuhan yang disengaja, melukai, dan penculikan warga sipil, atau peluncuran roket terhadap sasaran sipil," ujar dia.
"Saya juga dengan jelas menyatakan, dan saya kutip: Namun, penderitaan rakyat Palestina tidak bisa membenarkan serangan mengerikan yang dilakukan Hamas," kata Guterres.
Baca Juga:
103 Warga Palestina Tewas di Tepi Barat dalam Konflik dengan Israel
Ia merasa perlu meluruskan kesalahpahaman terkait pernyataannya dan menegaskan posisinya terhadap semua aspek krisis di Timur Tengah.
"Saya percaya bahwa perlu untuk meluruskan hal ini, terutama untuk menghormati para korban dan keluarga mereka," tutur dia.
Guterres menerima kritik dari Israel setelah mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa warga Palestina telah menjadi sasaran pendudukan yang menyesakkan selama 56 tahun.
“Penting juga untuk menyadari bahwa serangan Hamas tidak terjadi tanpa sebab,” ujar dia. (*)
Baca Juga:
Wapres Sebut Serangan Israel Bukan Tindakan Bela Diri, tapi Genosida
Bagikan
Berita Terkait
OKI Kutuk Serangan Israel Tewaskan 100 Orang di Gaza, Langgar Gencatan Senjata
Presiden Lebanon Perintahkan Militer Balas Serangan Israel
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
Bahas Polemik Visa Atlet Israel dengan IOC di Lausanne, NOC Indonesia: Nasib Olahraga Indonesia Baik-Baik Saja
Israel kembali Gempur Gaza, Tuduh Hamas Langgar Gencatan Senjata
Kementerian Pertahanan Siapkan Langkah Awal Rencana Kirimkan Pasukan ke Gaza
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka
Israel Kembali Serang Pasukan Perdamaian di Lebanon Selatan, Lontarkan Granat dari Pesawat Nirawak