Kejar Target, Pembangunan Jalan Transpapua Sepanjang 575 KM Terus Dikebut


Foto udara pengerjaan Jalur Trans Papua di Wamena, Papua, Senin (8/5). (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
MerahPutih.Com - Pemerintah berpacu dengan waktu mengejar target pembangunan jalan Transpapua yang rencananya akan rampung pada Desember 2018. Jalur Transpapua ruas Jayapura-Wamena dengan panjang 575 kilometer tengah dikebut pengerjaannya dan sementara sebagian ruas sudah bisa digunakan masyarakat.
Kepala Satker BPJN I Jayapura, Saut Parulian Munte mengatakan, Jalan Transpapua Jayapura-Wamena yang ditanganinya sejauh 400 kilometer dalam tahap pengerjaan dan perbaikan di sejumlah titik.
"Saya menangani ruas Jayapura-Wamena hingga kilometer 400 tepatnya di Elelim, Kabupaten Yalimo," papar Saut Parulian di Jayapura, Minggu (4/11) di sela-sela tur Jalan Transpapua ruas Jayapura-Wamena yang guna memperingati HUT ke-55 Korem 172/PWY.
Menurut dia, ruas jalan Jayapura-Wamena hingga kini masih dalam pengerjaan terutama pembangunan Jalan Elelim 1 dan Elelim 3 yang perkembangannya sudah mencapai 80 persen.

"Kondisi terkini pelaksanaannya dalam tahap perbaikan dan memang bisa dikatakan saat ini jalan tersebut sedang kami tutup tapi pada hari Minggu dibuka untuk umum. Kenapa hal ini kami lakukan, mengingat animo warga khususnya dari Wamena, Kabupaten Jayawijaya, dan Elelim, Kabupaten Yalimo, dan sekitarnya begitu banyak," katanya.
Terutama warga atau para pengusaha yang membawa barang dagangan atau material usaha dari Jayapura, Kota Jayapura ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya, sehingga aktivitas pelaksanaan pengerjaan Jalan Elelim 1 dan Elelim 3 terganggu.
"Kami membuat kesepakatan dengan berbagai pihak dan penyedia jasa jalan bahwa khusus hari kerja Senin-Sabtu ditutup dan pada Minggu dibuka untuk warga. Ini terpaksa kami lakukan agar pekerjaan jalan bisa cepat selesai sesuai target dan menghindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," kata Saut Parulian Munte seperti dilansir Antara.
Khusus pekerjaan jalan dari Jayapura hingga Elelim, kata dia, pengaspalan sudah sampai 230 kilometer, dimana jumlah ini ada yang sedang dalam perbaikan atau disebut pemeliharaan rutin.
"Memang ada beberapa titik yang sedang dilakukan perbaikan, dan dari kilometer 230 ke arah Benawa di kilometer 306 itu tahap pemeilarahan rutin, intinya kondisi jalannya di sana bagus," katanya.
Mengenai nilai total anggaran untuk pekerjaan tersebut, kata dia, kurang lebih Rp150 miliar termasuk pembangunan jalan Elelim 1, 2, dan 3, ada rehap mayor dan pemeliharaan.
"Sekarang sedang berjalan pengerjaannya oleh semua kontraktor dan target pada Desember 2018 selesai. Sementara untuk uji coba jalan, ini yang ketiga kalinya bersama dengan acar tur peringati HUT ke-55 Korem 172/PWY," tandas Munte.(*)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Wapres Jusuf Kalla Ungkap dari Empat Juta Pelamar PNS yang Diterima Hanya 120.000 Orang
Bagikan
Berita Terkait
Penggalian Lubang Suplai Makanan 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor Terhadang Lumpur

Semua Tewas, Ini Nama 4 Korban Helikopter Intan Angkasa Jatuh di Mimika Papua

Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak

Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih

Sorong Memanas: Mobil Dinas Gubernur Papua Barat Daya Ikut Hancur Dirusak Massa

Sorong Memanas Imbas Pemindahan Tapol: Massa Blokade Jalan hingga Rusak Rumah Kajari

2 Brimob Tewas di Nabire, Reka Ulang Peragakan 23 Adegan

AHY Cari Dana Swasta Buat Proyek Tanggul Laut Raksasa Pantai Utara Jawa

Operasional Bandara Ilaga Papua Sudah Normal Setelah Insiden Kebakaran Pesawat

Segerombolan Anggota KKB Pelaku Pembunuhan Polisi di Papua Akhirnya Ditangkap
