Jangan Biarkan Meningitis Menjangkiti, Bisa Sangat Berbahaya!


Menigitis tak boleh diseplekan, sangat berbahaya. (Foto: healthforcalifornia)
DARI laman Go-Dok dituliskan, penyakit meningitis bisa jadi berbahaya jika dibiarkan. Harus ada pengobatan meningitis sejak dini untuk mencegah munculnya komplikasi yang serius. Untuk pencegahan penyakit meningitis kamu harus mengenal penyebabnya terlebih dahulu.
Harus dipahami bahwa penyakit yang satu ini, memang kurang umum terdengar di kalangan masyarakat Indonesia. Namun jika kamu menderita meningitis, harus segera mencari pertolongan medis dan memeriksakan diri ke dokter apabila menderita gejalanya.
Penyakit ini pada dasarnya berbahaya jika dibiarkan. Dibutuhkan perawatan sejak dini untuk membantu mencegah munculnya komplikasi yang serius. Nah, untuk mencegah diri terkena penyakit berbahaya ini, ada baiknya kamu mengenali penyebab meningitis sejak awal.

Apa sih penyebab meningitis?
Dalam mengenali penyebab meningitis, Anda harus memahami bahwa terdapat macam-macam hal yang dapat menjadi penyebab tersebut. Seringkali, penyakit meningitis dikategorikan berdasarkan penyebabnya. Berikut adalah beberapa di antaranya :
1. Virus
Infeksi virus merupakan penyebab meningitis yang paling sering dan paling umum, dan penyakit meningitis yang disebabkan oleh virus disebut viral meningitis. Biasanya, viral meningitis termasuk meningitis yang tergolong ringan dan seringkali sembuh dengan sendirinya. Virus yang menyebabkan meningitis di antaranya adalah enterovirus (paling umum di Amerika Serikat), virus herpes simplex, HIV, virus gondok, dan lainnya.
2. Bakteri
Meningitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri umumnya disebut bacterial meningitis. Beberapa jenis bakteri dapat menyebabkan penyakit ini saat mereka menginvasi membran-membran sel di kedua area tersebut secara langsung.
Bisa jadi disebabkan oleh infeksi sinus atau telinga, retak pada bagian tengkorak kepala, atau efek samping setelah beberapa jenis operasi pembedahan di area otak dan tulang belakang. Beberapa bakteri yang bisa menjadi penyebab meningitis antara lain adalah :
Neisseria meningitidis (meningococcus), yaitu bakteri yang biasanya menjadi penyebab infeksi pada sistem pernapasan bagian atas. Bakteri ini dapat menyebabkan meningitis saat memasuki aliran darah hingga terbawa ke area otak atau tulang belakang. Bakteri ini tergolong sangat menular. Umumnya menyerang remaja serta orang dewasa. Untuk mencegahnya, Anda bisa mendapatkan vaksin sejak dini.
Streptococcus pneumoniae (pneumococcus), yaitu bakteri yang paling umum ditemukan menyerang bayi, anak kecil, dan dewasa di Amerika Serikat. Biasanya, bakteri ini menyebabkan pneumonia dan infeksi sinus serta telinga. Untuk mencegahnya, Anda bisa mendapatkan vaksin sejak dini.
Listeria monocytogenes (listeria), merupakan jenis bakteri yang umum ditemukan pada keju yang tidak melewati tahap pasterusasi, hot dog, dan daging. Ibu hamil, bayi yang baru lahir, lansia, serta mereka yang memiliki sistem imun lemah paling rentan terinfeksi virus ini. Pada ibu hamil, bakteri ini dapat langsung menginfeksi janin.
Haemophilus influenzae (haemophilus), yang pernah menjadi penyebab bacterial meningitis paling wahid pada anak-anak, merupakan salah satu bakteri yang paling umum. Namun, vaksin untuk bakteri ini sudah ditemukan dan jumlah kasus meningitis yang diakibatkannya pun berkurang drastis. Karenanya, penting bagi anak Anda untuk mendapatkan imunisasi bakteri ini.

3. Jamur
Jenis meningitis yang disebabkan oleh infeksi jamur biasanya disebut fungal meningitis. Meskipun jarang terjadi, namun fungal meningitis bisa menyebabkan meningitis pada tahap kronis. Berbeda dengan virus dan bakteri, jenis meningitis ini tidak termasuk menular. Bentuk paling umum dari meningitis ini adalah Crypctococcal meningitis, yang menyerang orang-orang dengan sistem imun lemah, seperti penderita AIDS. Jika tidak segera ditangani dengan pengobatan anti-jamur, jenis meningitis ini bisa membahayakan nyawa.
Selain ketiga penyebab di atas, Anda juga harus mengenali penyebab meningitis lainnya, seperti paparan reaksi kimia, kanker, beberapa jenis penyakit radang, dan alergi pada obat-obatan tertentu.
Penularan virus dan bakteri penyebab meningitis
Penularan virus dan bakteri dalam meningitis dapat terjadi dengan banyak cara. Mulai dari lewat makanan dan minuman, lewat binatang, tikus, serta serangga tertentu, hingga lewat ciuman, kontak seksual, transfusi dan donor darah. Keduanya juga bisa menular saat penderita batuk-batuk dan bersin, serta lewat kotoran (feses). Pada ibu hamil infeksi virus dan bakteri penyebab meningitis juga bisa menular ke janin yang dikandungnya.
Siapa yang berisiko terkena meningitis?
Setelah mengenali penyebab meningitis, Anda harus tahu pula bahwa sejatinya meningitis bisa menyerang siapa saja. Mulai dari bayi, anak kecil, balita, ibu hamil, orang dewasa, dan lansia. Namun, yang paling rentan terkena adalah mereka yang memiliki sistem imun lemah dan menderita kelainan pada sistem imun, seperti penderita AIDS. Orang yang sedang menjalani kemoterapi juga lebih rentan terkena penyakit ini. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Tiga Fase yang Perlu Diwaspadai Saat Terpapar Campak, Demam Tinggi hingga Ruam Menghitam

Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur

Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah

Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin

Stop Sekarang! Kebiasaan Sepele Ini Diam-Diam Picu Hipertensi di Usia Muda!

Kenali Tanda Bahaya Tekanan Darah Tinggi Ekstrem Sebelum Terlambat

Waspadai! Duduk Terlalu Lama dan Olahraga Berat Picu Nyeri Pinggang

Mengenal Pneumonia Ganda yang Dialami Paus Fransiskus Sebelum Wafat

Dokter Neurologi Ungkap Pemicu Parkinson Dini pada Remaja dan Dewasa Muda Akibat Pengaruh Lingkungan Hingga Obat-obatan

Lebaran Aman Bagi Penderita Diabetes: Tips Jitu Jaga Kesehatan Saat Mudik 2025
