Jadi Mendagri, Tito Karnavian Diminta Stabilkan Kondisi di Daerah

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 23 Oktober 2019
Jadi Mendagri, Tito Karnavian Diminta Stabilkan Kondisi di Daerah

Mendagri 2019-2024 Tito Karnavian bersama mantan Mendagri Tjahjo Kumolo di Jakarta, Rabu (23/10). ANTARA FOTO/Rangga Pandu Asmara Jingga.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Tjahjo Kumolo mengucapkan selamat kepada Jenderal (Purn) Tito Karnavian sebagai penggantinya di Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Ucapan ini ia berikan saat proses serah terima jabatan. Tjahjo berpesan agar Tito bisa menstabilkan kondisi daerah.

"Saya yakin Pak Tito mampu mengoptimalkan (stabilitas daerah). Karena saya rasa lima tahun ini yang belum cukup adalah menjaga stabilitas daerah," ujar Tjahjo dalam sambutannya di Kantor Kemendagri, Jalan Merdeka Utara, Rabu (23/10).

Baca Juga:

Jokowi: Hati-hati Bisa Saya Copot di Tengah Jalan

Tjahjo meminta Tito untuk memerhatikan stabilitas daerah sampai tingkat terkecil. Sebab, Tjahjo menjelaskan koordinasi di tingkat paling bawah dinilai masih minim.

"Bahwa seorang camat itu harus tahu di daerahnya ada kapolsek, bhabinkambtibmas, babinsa, koramil, tokoh adat, tokoh masyarakat, juga tokoh agama. Ini yang ada kadang-kadang kurang koordinasi. Kalau ada permasalahan timbul baru koordinasi," ucapnya.

Presiden Jokowi umumkan jajaran Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10/2019). ANTARA/Desca Lidya Natalia
Presiden Jokowi umumkan jajaran Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10/2019). ANTARA/Desca Lidya Natalia

Tjahjo meyakini, Tito dapat membangun sistem koordinasi yang baik, mengingat pengalamannya yang kerap membamngun audiensi terkait keamanan. Sehingga, diharapkan stabilitas daerah makin terjaga.

"Saya yakin dengan Pak Tito yang selama ini sukses membangun audiensi dengan TNI dan pengalamannya di berbagai bidang selama di kepolisian sebagai Kapolri dapat membangun stabilitas di daerah. Sehingga dengan cepat stabilitas di daerah itu dapat terbangun dengan baik," ujarnya.

Kepada seluruh jajaran Kemendagri, Tjahjo berpesan agak menjaga kekompakan. Serta mendukung kinerja pemerintah dan pimpinan baru di Kemendagri.

"Teman-teman di Kemendagri, selamat bertugas mengemban amanah mendukung pemerintahan Jokowi, Bapak Mendagri yang baru, dalam menangani tata kelola daerah dan pusat demi efisiensi," tuturnya.

Baca Juga:

Dapat Ucapan Selamat dari PKS, Prabowo: Jangan Lupakan Kawan Lama

Tito lantas meminta dukungan kepada semua pihak untuk sama-sama mengemban tugas membaktikan diri kepada negara.

"Saya mengharapkan dukungan untuk sama sama kita membaktikan diri kepada pemerintah, bangsa, negara dan masyarakat. Sesuai dengan undang-undang," ucap Tito.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melambaikan tangan saat berjalan memasuki Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Senin (21/10/2019). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj.)
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melambaikan tangan saat berjalan memasuki Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Senin (21/10/2019). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj.)

Tito juga mengaku akan meneruskan program-program kebijakan dari pendahulunya itu. Ia menyatakan bakal mengintensifkan segala kebijakan yang sudah dianggap baik. Sedangkan hal yang dirasa kurang, diminta untuk sama-sama memperbaiki.

"Yang jelas saya akan meneruskan apa pun yang dikerjakan Tjahjo Kumolo sebagai pejabat lama. Yang baik tentu saya akan intensifkan, yang kurang tentu sama-sama kita perbaiki," ungkapnya. (Knu)

Baca Juga:

Sindir PSSI, Menpora Amali: Masa Punya 260 Juta Rakyat Tidak Temukan Timnas yang Bagus

#Tjahjo Kumolo #Tito Karnavian
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Mendagri Tito Ingatkan Pemda Setop Pemborosan dan Perkuat Efisiensi Anggaran
Mendagri soroti masih banyak daerah yang mengalokasikan anggaran besar untuk rapat, perjalanan dinas, dan konsumsi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Mendagri Tito Ingatkan Pemda Setop Pemborosan dan Perkuat Efisiensi Anggaran
Indonesia
Mendagri Tito soal Pemotongan TKD: Bukan Hal Baru, saat Pandemi COVID-19 Juga Pernah Dilakukan
Mendagri mengingatkan agar pemda tidak mudah pesimis menghadapi kebijakan efisiensi fiskal ini.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Mendagri Tito soal Pemotongan TKD: Bukan Hal Baru, saat Pandemi COVID-19 Juga Pernah Dilakukan
Indonesia
Mendagri Tito Bagi-Bagi Tugas 3 Wamen Jadi Koordinator Wilayah Berdasarkan Zona Waktu
Pembagian tugas 3 Wamendagri dilakukan berdasarkan tiga zona waktu di Indonesia: barat, tengah, dan timur.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Mendagri Tito Bagi-Bagi Tugas 3 Wamen Jadi Koordinator Wilayah Berdasarkan Zona Waktu
Indonesia
Mendagri Tito Tiba di Istana, Pastikan Ada Pelantikan Menko Polkam Baru
Menteri Tito memastikan akan ada pelantikan Menko Polkam oleh Presiden Prabowo Subianto.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
Mendagri Tito Tiba di Istana, Pastikan Ada Pelantikan Menko Polkam Baru
Indonesia
Mendagri Tito Minta Pemda Hidupkan Lagi Siskamling untuk Jaga Keamanan Wilayah
Mendagri juga meminta pemda untuk mengoptimalkan peran Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas).
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Mendagri Tito Minta Pemda Hidupkan Lagi Siskamling untuk Jaga Keamanan Wilayah
Indonesia
Mendagri Larang Kepala Daerah yang Wilayahnya Terjadi Demo Pergi Ke Luar Negeri
Larangan ke luar negeri itu juga akan diberlakukan kepada seluruh pejabat Pemprov Jakarta.
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
Mendagri Larang Kepala Daerah yang Wilayahnya Terjadi Demo Pergi Ke Luar Negeri
Indonesia
Menteri Tito Sebut BUMD Rugi Karena Banyak Titipan, Pramono Sebut Tunjuk Tim Sukses Jadi Komisaris Tidak Masalah
Selama memimpin Jakarta, Pramono mengklaim tak bakal mengisi jabatan direksi BUMD dengan subjektif. Ia memastikan akan memilih secara profesional.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Menteri Tito Sebut BUMD Rugi Karena Banyak Titipan, Pramono Sebut Tunjuk Tim Sukses Jadi Komisaris Tidak Masalah
Indonesia
Perusahaan Besar Terlibat Kasus Beras Oplosan, DPR: Jangan Ditutup-tutupi, Penegakan Hukum Tanpa Pandang Bulu
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang menyebut adanya perusahaan besar yang terlibat dalam kasus beras oplosan.
Frengky Aruan - Selasa, 22 Juli 2025
Perusahaan Besar Terlibat Kasus Beras Oplosan, DPR: Jangan Ditutup-tutupi, Penegakan Hukum Tanpa Pandang Bulu
Indonesia
300 BUMD Merugi Rp 5,5 Triliun, Tito: Banyak Diisi Orang Tak Profesional dan Tim Sukses
Tito menyoroti tidak ada transparansi, modal yang kurang serta profesionalisme dalam mendirikan perusahaan daerah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 16 Juli 2025
300 BUMD Merugi Rp 5,5 Triliun, Tito: Banyak Diisi Orang Tak Profesional dan Tim Sukses
Indonesia
Pemerintah Kaji Putusan MK yang Pisahkan Pemilu Nasional dan Daerah, Termasuk Dampak Negatifnya
Hal ini seperti disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian
Frengky Aruan - Rabu, 02 Juli 2025
Pemerintah Kaji Putusan MK yang Pisahkan Pemilu Nasional dan Daerah, Termasuk Dampak Negatifnya
Bagikan