Hati-Hati, Kegemukan Dapat Menyebabkan Osteoarthritis

Rina GarminaRina Garmina - Minggu, 03 September 2017
Hati-Hati, Kegemukan Dapat Menyebabkan Osteoarthritis

Osteoarthritis menyerang persendian. (Foto: Pixabay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

OSTEOARTHRITIS biasanya menyerang pria dan wanita yang usianya 65 tahun ke atas. Namun, ternyata tidak semua lanjut usia alias lansia berisiko terkena penyakit yang menyerang persendian, terutama lutut dan pergelangan kaki itu.

"Tidak semua lansia terkena penyakit ini, tergantung gaya hidupnya," papar dokter spesialis Ortopedi di RS Siloam TB Simatupang, dr Dwi Purnomo Setyo Budi, SpOT, sebagaimana dikutip dari Antara.

Penyebab utama osteoarthritis ialah proses penuaan, traumatis, badan gemuk, dan faktor genetik. Lansia dengan berat tubuh berlebih juga lebih berisiko terkena penyakit ini. Kasus osteoarthritis jarang dijumpai pada lansia bertubuh kurus, kecuali jika pernah mengalami trauma seperti cedera sendi.

Gejala klinis osteoarthritis dapat dikenali dengan mudah, yakni nyeri saat beraktivitas, pembengkakan, kaku, gangguan pergerakan, serta sendi bengkok seperti huruf O atau Z. Nyeri biasanya terjadi pada malam hari atau saat bangun tidur susah berdiri akibat lutut nyeri dan kaku.

Pengobatan

Menurut dr Dwi, osteoarthritis dapat diobati dengan obat oles atau oral, injeksi ke dalam tulang, fisioterapi serta bedah. Ia juga menyarankan para penderita osteoarthritis naik turun tangga, berjalan terlalu jauh, berdiri terlalu lama dan mengonsumsi jeroan. Nyeri sendi yang paling sering dikeluhkan terjadi pada lutut dan panggul karena keduanya merupakan penyangga tubuh.

Untuk mengurangi risiko, pasien bertubuh gemuk harus menurunkan berat badannya. Dengan cara ini, beban penyangga tubuh dapat dikurangi. Pantangan lain ialah melakukan olahraga high impact seperti loncat dan lari. Olahraga terbaik adalah renang dan bersepeda.

Sebagaimana dikutip dari Antara, dr Dwi menyarankan pula penderita osteoarthritis mengonsumsi jus sirsak setiap pagi. (*)

Cek tokoh Indonesia yang pernah menderita osteoarthritis pada artikel Jenazah Pak Raden Dimakamkan Siang Ini.

#Penyakit #Usia Lansia
Bagikan
Ditulis Oleh

Rina Garmina

Cooking Mama :)

Berita Terkait

Indonesia
Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA
Bahkan, seluruh puskesmas di tingkat kecamatan telah membuka layanan 24 jam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Lifestyle
Tiga Fase yang Perlu Diwaspadai Saat Terpapar Campak, Demam Tinggi hingga Ruam Menghitam
Hal yang paling penting adalah istirahat cukup, menjaga asupan nutrisi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Tiga Fase yang Perlu Diwaspadai Saat Terpapar Campak, Demam Tinggi hingga Ruam Menghitam
Dunia
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Sumenep, Jawa Timur tengah menghadapi situasi serius setelah wabah campak merebak dan resmi ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa
ImanK - Jumat, 22 Agustus 2025
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Indonesia
Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah
Komisi IX DPR RI menyebutkan, bahwa kematian balita di Sukabumi akibat infeksi cacing, menjadi bukti akses kesehatan di pedesaan masih lemah.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Indonesia
Stop Sekarang! Kebiasaan Sepele Ini Diam-Diam Picu Hipertensi di Usia Muda!
Intervensi dini diperlukan agar tidak menjadi hipertensi kronik dan menyebabkan kerusakan lapisan pembuluh darah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 19 Juni 2025
Stop Sekarang! Kebiasaan Sepele Ini Diam-Diam Picu Hipertensi di Usia Muda!
Indonesia
Kenali Tanda Bahaya Tekanan Darah Tinggi Ekstrem Sebelum Terlambat
Jangan lupa untuk olahraga secara teratur
Angga Yudha Pratama - Senin, 16 Juni 2025
Kenali Tanda Bahaya Tekanan Darah Tinggi Ekstrem Sebelum Terlambat
Indonesia
Waspadai! Duduk Terlalu Lama dan Olahraga Berat Picu Nyeri Pinggang
Diagnosis dan penanganan nyeri pinggang umumnya dapat ditentukan oleh dokter
Angga Yudha Pratama - Rabu, 30 April 2025
Waspadai! Duduk Terlalu Lama dan Olahraga Berat Picu Nyeri Pinggang
Lifestyle
Mengenal Pneumonia Ganda yang Dialami Paus Fransiskus Sebelum Wafat
Paus Fransiskus wafat pada 21 April, dan berbagai media nasional serta internasional menyebutkan bahwa sang tokoh agama dunia ini menderita pneumonia ganda
ImanK - Selasa, 22 April 2025
Mengenal Pneumonia Ganda yang Dialami Paus Fransiskus Sebelum Wafat
Bagikan