Hasto Yakin Ganjar Tepat Pimpin Indonesia karena Pernah Jabat Kepala Daerah

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 29 Juli 2023
Hasto Yakin Ganjar Tepat Pimpin Indonesia karena Pernah Jabat Kepala Daerah

Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat berpidato sebelum dimulainya Pagelaran Wayang Kulit Dalang 3 sebagai refleksi Tragedi Kudatuli. (Foto: MP/Ponco Sulaksono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dinilai merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia ke depan.

Hal itu disampaikan Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat berpidato sebelum dimulainya Pagelaran Wayang Kulit Dalang 3 sebagai refleksi Tragedi Kudatuli atau Kerusuhan 27 Juli 1996.

Awalnya, Hasto mengapresiasi kehadiran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdulah Azwar Anas. Ia mengatakan, kehadiran Azwar Anas di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi angin segar terhadap perbaikan birokrasi di Indonesia.

Baca Juga:

Kata PPP Soal Berkembangnya Narasi Ganjar Jadi Cawapres Prabowo

Hasto beralasan status Azwar Anas yang pernah menjabat Bupati Banyuwangi dua periode memudahkannya memahami dan menyelesaikan persoalan warga. Menurut dia, sosok yang pernah menjadi kepala daerah seperti Azwar Anas lah yang layak memimpin Indonesia ke depan.

"Jadi, Pak Azwar Anas telah memberikan angin segar di dalam kehidupan birokrasi kita dan begitu banyak melakukan terobosan. Karena memang kalau pernah menjadi kepala daerah, kemudian menjadi menteri, apalagi menjadi presiden, pasti sudah memahami persoalan rakyat dan mampu menyelesaikan persoalan rakyat dan membangun masa depan lebih baik," kata Hasto.

Baca Juga:

Dirayu Puan Dukung Ganjar, Cak Imin Akan Bicara dengan Prabowo

Dia kemudian menyinggung sosok Ganjar Pranowo yang sebelum ditetapkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai bakal capres 2024 menjabat kepala daerah, yakni Gubernur Jawa Tengah.

"Jadi, kalau Pak Ganjar itu diputuskan sebagai calon capres oleh Ibu Megawati, sebagai capres beliau kan berpengalaman sangat luas, DPR RI dua periode, gubernur dua periode," ujar Hasto.

Hasto melanjutkan, saat ini publik menunggu sosok yang tepat mendampingi Ganjar dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang akan menentukan bakal cawapres 2024 itu.

"Tinggal sekarang dengan momentum yang tepat, mari doakan bersama-sama, Ibu Megawati akan menentukan siapa yang akan mendampingi Pak Ganjar Pranowo untuk mencari cawapres yang tepat," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Puan Rayu Cak Imin Dukung Ganjar di Pilpres 2024

#Ganjar Pranowo #PDIP #Pilpres #Pilpres 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
PDIP resmi memecat Wahyudin Moridu, eks anggota DPRD Gorontalo yang ingin merampok uang negara agar miskin.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Wahyudin Moridu dipecat oleh PDIP imbas ucapannya yang viral di media sosial. Ia mengatakan, bahwa ingin merampok uang negara.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
PDIP tidak akan menoleransi perbuatan Wahyudin yang melukai hati rakyat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Pareira menjelaskan bahwa proses pengesahan ini berjalan cepat karena PDIP telah mendaftar secara daring
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Indonesia
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Budi Gunawan terkena reshuffle dari posisinya sebagai Menko Polkam. Ketua DPP PDIP, Aria Bima menegaskan, bahwa perombakan itu merupakan hak prerogatif Prabowo.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Indonesia
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, yang saat ini menjabat Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Indonesia
Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP
PDIP menghormati keputusan partai lain yang menonaktifkan sejumlah Anggota DPR yang juga disorot publik.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP
Indonesia
Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR
Presiden Prabowo Subianto pun sudah menyoroti terkait kedisiplinan bagi Anggota DPR RI.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR
Indonesia
Fraksi PDIP Setuju Tunjangan di Luar Batas Dihentikan, Beri Ultimatum ke Anggota
Sebagai Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR, ia mengungkapkan ukuran mengenai penghapusan tunjangan Anggota DPR tidak cukup berasal dari kesepakatan antar-fraksi.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 31 Agustus 2025
Fraksi PDIP Setuju Tunjangan di Luar Batas Dihentikan, Beri Ultimatum ke Anggota
Bagikan