Elon Musk akan Hapus Fitur Blokir di X


Berita penghapusan fitur blokir telah hebohkan Media dan Pengguna X. (Foto; Unsplash/Bastian Riccardi)
SUDAH lama sejak Elon Musk 'mengacak-acak' Twitter yang kini berganti nama menjadi X. Kini ia mengumumkan perubahan besar yang datang ke X dan pasti menarik perhatian media dan para penggunanya. Dikutip dari XDA Developers, Jumat (18/8), Musk telah mengumumkan bahwa fitur untuk memblokir pengguna lain akan dihapus. Meskipun ini akan mengejutkan beberapa orang, tidak jelas kapan perubahan ini akan terjadi.
Musk memulai hari dengan bertanya kepada pengguna di X melalui akun @teslaownersSV, "Apakah pernah ada alasan untuk memblokir vs membisukan seseorang?" Beberapa jam kemudian, melalui akun pribadinya ia memberi tahu para pengguna bahwa fitur untuk memblokir pengguna akan 'dihapus' dari platform itu, dan fitur blokir hanya berlaku untuk DM.
Baca juga:
Pertarungan Elon Musk vs Mark Zuckerberg akan Disiarkan Langsung di X

Sayangnya, Musk tidak memberikan alasan untuk perubahan ini, tetapi seperti yang dapat kamu bayangkan, ini cukup besar dan menghebohkan.
Jika kamu belum pernah menggunakan X sebelumnya, tindakan memblokir pengguna cukup jelas, dan memungkinkan pengguna untuk mencegah interaksi yang tidak diinginkan di platform itu.
Pemblokiran juga mencegah pengguna yang diblokir untuk melihat unggahan publik dari pengguna yang memblokirnya di X. Dengan kata lain, ini adalah pemblokiran total bagi pengguna yang sudah diblokir, ketika fitur itu dihapus. Fitur blokir adalah alat yang ampuh, dan banyak pengguna yang menganggapnya berguna, namun fitur ini akan hilang, jadi apa yang bisa dilakukan?
Baca juga:

X memang memiliki beberapa fitur lain untuk mencegah pelecehan dan interaksi yang tidak diinginkan. Jika kamu tidak ingin melihat atau berinteraksi dengan suatu akun, kamu dapat membisukan akun tersebut, dan ini akan mencegah kiriman masuk ke timeline kamu atau muncul di notifikasi kamu.
Selain itu, pengguna juga dapat menjadikan akun mereka pribadi (private), hanya mengizinkan yang mengikuti untuk melihat konten dari timeline. Selain itu, mode ini tidak mengizinkan pengguna untuk mengikuti dengan bebas, karena otorisasi untuk mengikuti diperlukan terlebih dahulu.
Meskipun ada solusi alternatif untuk pemblokiran, namun tidak semulus itu, tetapi sepertinya ini akan menjadi jalan yang akan dipakan ke depannya. Sampai sekarang, pemblokiran akun masih manjadi fitur aktif, dan meskipun Musk telah menyatakan bahwa fitur tersebut akan dihapus, tidak jelas kapan dan apakah perubahan ini benar-benar akan terjadi. (kna)
Baca juga:
Twitter kehilangan Hampir Setengah Pendapatan dari Iklan Sejak dibeli Elon Musk
Bagikan
Berita Terkait
Akun Medsos yang Hina Bahlil Dilaporkan ke Polisi, Direktur P3S: Sangat Tidak Etis

AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi

RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'

[HOAKS atau FAKTA] : Elon Musk Luncurkan Tesla Pi Phone, Gratis Internet Seumur Hidup
![[HOAKS atau FAKTA] : Elon Musk Luncurkan Tesla Pi Phone, Gratis Internet Seumur Hidup](https://img.merahputih.com/media/7d/df/f1/7ddff198685833b4b05250d84a99ded9_182x135.png)
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial

Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos

Starlink Alami Gangguan Mendadak, Ini Update Terbarunya

Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif

Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi

Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
