Dua Kelompok Bermain dalam Kasus Pencatutan Nama Presiden
Anggota Komisi I DPR dari PDIP Effendi Simbolon (kedua kanan) dan Ketua DPP PKB Daniel Johan (kedua kiri) saat diskusi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (19/11). (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Merahputih Politik - Anggota DPR Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan ada dua kelompok pengusaha yang bermain dalam kasus pencatutan nama presiden hingga adanya rekaman suara terkait PT Freeport Indonesia.
Menurut Daniel Johan, perekamanan suara itu adalah buntut dari ambisi kelompok Ari Soemarno dan Rini Soemarno yang mengotot untuk memperpanjang kontrak Freeport sebelum 2019.
"Ada dua kelompok yang bermain dalam kasus ini, yang pertama Ari Soemarno, Rini Soemarno, Sudirman Said, dan kelompok Riza Chalid," katanya kepada awak media, di Komplek DPR RI, Senayan Jakarta, Kamis (19/11).
Sementara itu, anggota Komisi I DPR Fraksi PDIP Effendi Simbolon dalam keterangan persnya mengatakan, Setya Novanto sama sekali tidak berperan.
"Tidak ada perannya, Setnov (Setya Novanto) hadir bertepatan dengan momentumnya, sehingga kasus ini ter-blow up," ujar Effendi.
Efendi mengungkapkan, ini adalah pertarungan frontal kedua kubu yang dulunya merupakan satu kongsi.
"Dulu satu kongsi, Ari Soemarno adalah Direktur Petral, pecah sehingga dua kekuatan ini menjadi liar, mereka beranggapan bahwa ada yang mengganjal terkait perpanjangan kontrak Freeport dan harus disingkirkan," ujarnya. (fdi)
Baca Juga:
- Effendi Simbolon: Sudirman Said Catut Nama Presiden
- MKD Konsultasi ke Kapolri Soal Transkrip Rekaman Setya Novanto
- Lapor Setya Novanto ke MKD, Ibarat Satpol PP Masuk Kandang Kopassus
- Effendi Simbolon: Sasaran Tembak Sudirman Said itu Riza Chalid
- MKD: Laporan Sudirman Said Bisa Jadi Pencemaran Nama Baik
Bagikan
Berita Terkait
Bebas Bersyarat Setya Novanto Digugat ke PTUN, Kuasa Hukum ARUKKI dan LP3HI: Masih Terlibat Kasus TPPU
Bos Minyak Riza Chalid Mulai Dibidik KPK, Diduga Terlibat Skema Bisnis Katalis Pertamina
Kejagung Sita Rumah Mewah Riza Chalid di Hang Lekir Jaksel, SHM Atas Nama Anaknya
Anak Riza Chalid Raup Cuap Rp 164,7 M dari Tender Fiktif Kapal di Pertamina
Paspor Dicabut Hingga Izin Tinggal di Luar Negeri Terancam Batal, Riza Chalid dan Jurist Tan Diambang Deportasi
Kejagung Ralat Status Stateless Tersangka Riza Chalid & Jurist Tan Setelah Paspornya Dicabut
Red Notice Riza Chalid dan Jurist Tan Segera Terbit, Sudah Minta Diprioritaskan
2 Pilihan untuk Riza Chalid dan Jurist Tan, Buron yang Berstatus ‘Tanpa Kewarganegaraan’: Balik ke Indonesia atau Overstay
9 Tersangka Korupsi Pertamina Segera Masuk Meja Hijau, Salah Satunya Anak Riza Chalid
Riza Chalid Diduga ‘Bersembunyi’ di Malaysia, Mabes Polri Segera Terbitkan Red Notice