Dua Hal yang Bikin Mr P Keras Maksimal

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Minggu, 22 September 2019
Dua Hal yang Bikin Mr P Keras Maksimal

Olahraga dapat melancarkan aliran darah ke Mr.P (Foto: Pexels/Pixabay)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MR P merupakan bagian paling "temperamen" dari tubuh pria. Maksudnya ketika Mr P mengalami ereksi. Terkadang, MR P bisa bersemangat sekali, sehingga ereksi sangat sempurna. Tapi, tidak selamanya begitu, ada kalanya kekerasan Mr P ketika ereksi tidak maksimal.

Melansir Men's Health, kebanyakan pria rupanya banyak mengalami hal ini, ereksi yang tidak sempurna. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Medicine, 85% pria berusia antara 20 dan 39 lebih bisa mempertahankan ereksi.

Baca juga:

Mr.P Sekeras Sosis Pertanda Disfungsi Ereksi

Artinya, 15% pria di usia puncak memiliki kendala dalam ereksi. Padahal seharusnya, di usia tersebut Mr P masih sangat sehat. Pada studi yang sama, dari koresponden pria berusia antara 40-59 tahun, hanya 20% yang bisa ereksi sempurna ketika bercinta. Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah ini?

Bersepeda bisa menyebabkan disfungsi ereksi
Bersepeda bisa menyebabkan disfungsi ereksi (Foto: Pexels/Pixabay)

Solusi dari masalah tersebut mudah. Agar ereksi bisa keras maksimal dan tahan lama. Cobalah rutin melakukan olahraga. Terutama olahraga-olahraga kardio. Ryan Berglund, seorang ahli urologi di Klinik Cleveland mengatakan, aliran darah ialah kunci ereksi sehat. Aliran darah bisa lancar jika kamu rajin melakukan latihan kardio seperti aerobik.

Olahraga kardio tidak hanya membuat kamu tetap bugar. Olahraga ini dapat membangun oksida nitrat tubuh, yang membantu mempertahankan ereksi. Namun, latihan kardio di sini tidak termasuk bersepeda. Sebab, bersepeda justru bisa meningkatkan risiko terkena disfungsi ereksi.

"Pengendara sepeda daya tahan yang menghabiskan waktu lama di kursi sepeda mereka mungkin memiliki lebih banyak masalah dengan DE,” kata Erin Michos, seorang profesor kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Johns Hopkins. Oleh karena itu, gantilah bersepada dengan joging. Sekadar informasi, jangan gunakan juga celana yang terlalu ketak ketika berolahraga.

Baca juga:

Makanan dan Minuman Ini Bikin 'Keras'

Rutin berolahraga tidak cukup jika kamu masih belum meninggalkan gaya hidup yang buruk. Contoh besarnya ialah merokok. Hindari rokok kalau kamu ingin memiliki Mr P yang bisa ereksi sempurna.

Merokok bisa menyebabkan impoten
Merokok bisa membuat Mr P impoten (Foto: Pexels/Basil MK)

Penelitian yang dilakukan di Kentucky University menilai kualitas kehidupan seks perokok dan non perokok. Kualitas kehidupan seks mereka dinilai dengan skala 1-10. Rupanya, mereka yang perokok hanya mendapakan nilai 5. Sementara yang non perokok, nilai kualitas kehidupan seks mereka mencapai angka 9.

Alasan rokok sangat mempengaruhi kesehatan Mr P karena bisa menyebabkan impotensi. Sebelum mencapai tahap impotensi, Mr P bisa melemah. Sehingga kekuatan dan ukuran Mr P ketika ereksi akan sangat jauh dari ekspektasi.

Mengejutkannya, ukuran Mr P perokok rupanya lebih kecil dibandingkan pria yang tidak merokok. "Selain merusak pembuluh darah, merokok dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan Mr P itu sendiri, membuatnya kurang elastis dan mencegah peregangan," tukas ahli urologi Irwin Goldstein.

Yuk sahabat Merah Putih rajinlah berolahraga dan berhenti merokok sekarang juga! (Ikh)

Baca juga:

Tidak Ereksi di Pagi Hari Tanda Mr.P Bertambah Pendek?

#Rokok #Mr P #Disfungsi Ereksi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Anggota DPR Usul Gerbong Kereta Khusus Merokok, Wapres Gibran: Belum Masuk Skala Prioritas
Gibran menegaskan dalam perumusan sebuah kebijakan itu ada yang namanya skala prioritas dan fisikal.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 24 Agustus 2025
Anggota DPR Usul Gerbong Kereta Khusus Merokok, Wapres Gibran: Belum Masuk Skala Prioritas
Indonesia
Penelitian Klaim Rokok Elektrik Jadi Jawaban Ampuh Berhenti Merokok, Tingkat Keberhasilan Hampir Tiga Kali Lipat dari Terapi NRT
Ketua Asosiasi Konsumen Vape Indonesia (Akvindo), Paido Siahaan, menekankan bahwa temuan ini konsisten dengan penelitian lain
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Penelitian Klaim Rokok Elektrik Jadi Jawaban Ampuh Berhenti Merokok, Tingkat Keberhasilan Hampir Tiga Kali Lipat dari Terapi NRT
Indonesia
Dinilai Menguntungkan dari Sisi Bisnis, Legislator PKB Usulkan KAI Sediakan Gerbong Khusus Merokok
Anggota Komisi VI DPR RI sebut usulan tersebut merupakan aspirasi dari masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
Dinilai Menguntungkan dari Sisi Bisnis, Legislator PKB Usulkan KAI Sediakan Gerbong Khusus Merokok
Indonesia
Berani Merokok di Kereta? Siap-Siap Tiket Hangus dan Diusir Stasiun Terdekat!
KAI Daop 1 Jakarta mencatat 13 insiden penumpang merokok di dalam kereta
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Berani Merokok di Kereta? Siap-Siap Tiket Hangus dan Diusir Stasiun Terdekat!
Indonesia
Stop! Bahaya Asap Rokok di Baju Mengancam Nyawa Bayi, Begini Cara Menyelamatkannya
Menurut Prof. Allen, asap tembakau mengandung berbagai karsinogen berbahaya, seperti arsenik, benzena, kadmium, asetaldehida, formaldehida, hidrazin, timbal, dan nikel
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Juli 2025
Stop! Bahaya Asap Rokok di Baju Mengancam Nyawa Bayi, Begini Cara Menyelamatkannya
Indonesia
Jumlah Perokok Naik 5 Juta Orang, Termasuk Perokok Usia 15 Tahun
Jumlah kenaikan perokok sebanyak 5 juta orang itu, bahkan sudah sama atau melebihi jumlah penduduk negara-negara kecil
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
Jumlah Perokok Naik 5 Juta Orang, Termasuk Perokok Usia 15 Tahun
Indonesia
Dukung Satgas Rokok Ilegal, Jaga Penerimaan Negara dan Lindungi Industri Legal
Kebijakan ini merupakan upaya serius pemerintah untuk menjaga penerimaan negara sekaligus melindungi industri legal dari praktik-praktik curang yang makin merajalela.
Dwi Astarini - Jumat, 11 Juli 2025
Dukung Satgas Rokok Ilegal, Jaga Penerimaan Negara dan Lindungi Industri Legal
Indonesia
Bukan Larangan Total! Wagub DKI Bocorkan Strategi Baru Hadapi Pro-Kontra KTR
Kita tidak melarang kegiatan merokoknya, namun ada pembatasan di tempat-tempat tertentu
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Bukan Larangan Total! Wagub DKI Bocorkan Strategi Baru Hadapi Pro-Kontra KTR
Indonesia
Masa Depan Jakarta sebagai Kota Global Ditentukan oleh KTR, Sudah Saatnya Bebas Rokok
Kalau KTR saja belum ada, kota global masih jauh dari angan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 24 Juni 2025
Masa Depan Jakarta sebagai Kota Global Ditentukan oleh KTR, Sudah Saatnya Bebas Rokok
Indonesia
Bukan Solusi, Raperda KTR DKI Dinilai Malah Perparah Pengangguran dan Hantam Daya Beli Masyarakat
Peningkatan angka PHK akan memperparah daya beli masyarakat dan menekan pendapatan, khususnya bagi kelas menengah ke bawah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 24 Juni 2025
Bukan Solusi, Raperda KTR DKI Dinilai Malah Perparah Pengangguran dan Hantam Daya Beli Masyarakat
Bagikan