Dinkes DKI Sebut 24 Orang Terpapar COVID-19 Varian BN.1 di Jakarta
Ilustrasi COVID-19. Foto: Pixabay
MerahPutih.com - Kondisi kasus COVID-19 diklaim Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI sudah terkendali. Dalam dua pekan terakhir, kasus positif virus corona di Jakarta sudah menukik tajam.
"Tren kasus positif sudah menurun 2 minggu terakhir. Tren kematian, penggunaan tempat tidur di rumah sakit menurun seminggu terakhir," kata Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama di Jakarta, Jumat (8/12).
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Mengandung Parasit Hydra
Ngabila menerangkan, kasus COVID-19 sub varian Omicron, BN.1 pertama kali dideteksi di Jakarta sejak 10 Oktober 2022 lalu.
"Seminggu terakhir proporsinya 5 persen dari total varian yang ditemukan di Jakarta dari hasil genome sequencing," paparnya.
Ngabila melanjutkan, bahwa 24 pasien varian COVID-19 BN.1 berdomisili di Jakarta. Dengan rincian 30 persen pasien tanpa gejala dan 70 persen dengan gejala ringan.
Baca Juga:
Dari 24 pasien tersebut hanya 1 pasien Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan pasien lainnya terpapar dari transmisi lokal.
"Semua isolasi mandiri di rumah sebagian besar sudah sembuh," ungkapnya.
Anak buah Kadinkes Widyastuti ini meminta, masyarakat DKI untuk tidak panik apapun varian COVID-19 nya. Sebab pencegahannya sama dengan protokol kesehatan (prokes).
"Cegah sakit dengan disiplin bermasker, cegah kematian dan long covid dengan vaksinasi lengkap," tuturnya. (Asp)
Baca Juga:
Sampai Hari Ini, Dinkes DKI Jakarta Sebut Ada 15.838 Pasien COVID-19 Meninggal Dunia
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS di Jakarta, Dinkes DKI Telah Terima Rekaman CCTV Perlihatkan Perawatan Pasien
ISPA di Jakarta Tembus 1,9 Juta Kasus, Kadinkes Ingatkan Bahaya Polusi Udara dan Perlunya Masker di Masa Pancaroba
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Terus Meroket, Kenali Gejala dan Penyebabnya
Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA
ISPA Jakarta Meledak Hampir 2 Juta Kasus, Dinkes Ungkap Biang Keladi Selain Polusi
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Sejumlah Masalah Kesehatan Bisa Muncul Akibat Cuaca Panas Ekstrem, Ini yang Harus Dilakukan