Deretan Prestasi Strategis Letjen Maruli Simanjuntak Calon Kuat KSAD
Letjen TNI Maruli Simanjuntak. (Foto: Dok Pen Kostrad)
MerahPutih.com - Jenderal TNI Agus Subiyanto resmi menanggalkan posisi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) setelah dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan melakukan serah terima jabatan (sertijab) sebagai panglima baru TNI menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono yang memasuki masa purna tugas.
Dalam acara sertijab di Mabes TNI, Rabu (22/11) kemarin, Jenderal Agus sempat mengungkapkan kriteria siapa yang bakal menggantikan posisinya sebagai orang nomor satu di TNI AD. Menurut dia, kriteria calon KSAD yang baru akan dijabat perwira tinggi TNI berpangkat bintang tiga atau Letnan Jendral (Letjen) sesuai strata kepangkatan di militer.
Baca Juga:
Sepak Terjang Letjen Maruli Simanjuntak, Menantu Luhut yang Disebut akan Gantikan KSAD
"Kalau mau jadi KSAD harus bintang tiga yang eligible dan strategis. Kemudian, dari KSAD jadi Panglima TNI pernah menjabat (kastaf) angkatan, tidak ujug-ujug, semuanya harus berprestasi," kata Agus, kepada awak media
Lagi-lagi, Agus menegaskan calon KSAD adalah bintang tiga yang memegang jabatan strategis, menonjol, berprestasi, serta eligible. Meski tidak menyebut satu nama spesifik, dia sempat berkelakar kepada para awak media sudah dapat menebak sosok letjen yang layak menggantikannya. "Mungkin sudah bisa diterkalah," ungkap Panglima baru TNI itu.
Jika melihat jajaran bintang tiga di TNI AD saat ini memang ada satu nama yang cukup menonjol secara prestasi, atau bisa dikatakan eligible seperti yang diungkapkan Jenderal Agus. Yakni, Letjen Maruli Simanjuntak yang kini menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Dalam kesempatan berbeda, Maruli mengaku sebagai tentara tidak terlalu mengejar jabatan, tetapi jika memang dipercaya dan ditunjuk Panglima akan siap menjalankan tugas sebaik mungkin sebagai KSAD.
Menantu Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan itu mengatakan sebagai tentara harus siap bekerja keras. "Kalau tentara ya ditunjuk nggak ditunjuk harus bekerja terus," tegas jenderal bintang tiga itu.
Baca Juga:
Karier Cemerlang Pejudo Letjen Maruli yang Selangkah Lagi Jadi Orang Nomor 1 TNI AD
Menonjol, Berprestasi, dan Eligible
Tentara kelahiran di Bandung, 27 Februari 1970, lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1992 jebolan kecabangan infanteri itu memang layak menjadi calon kuat KSAD karena memiliki deretan prestasi mengagumkan.
Dari sisi kemampuan tempur berbagai brevet telah diraihnya. Mulai dari deretan brevet Kualifikasi Intai Tempur (Taipur) TNI, hingga level militer internasional, antara lain brevet Special Forces Distinctive Unit US Army, Master Parachutist Badge Royal Thai Army, Master Parachutist Singapore Army, dan Advanced Military Free Fall Parachutist Singapore Army
Maruli sendiri pernah menjabat berbagai posisi startegis, antara lain Komandan Detasemen Tempur Cakra pada 2002, Perwira Bantuan Madya Operasi Kopassus 2005 sampai 2008, lalu dipercaya mengisi posisi Komandan Batalyon (Danyon) 21 Grup 2 Kopassus pada 2008 sampai 2009.
Baca Juga:
Berawal dari Kupang, 'Bapak Air' Letjen Maruli Hadirkan Air Bersih di Pelosok RI
Tahun yang sama, Maruli ditunjuk menjadi Komandan Sekolah Komando Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdik Passus). Lalu, Maruli Simanjuntak menjabat sebagai Wakil Komandan Grup 1 Kopassus dari 2010 selama 3 tahun, kemudian bertugas sebagai Komandan Grup 2/Para Komando (2013—2014), hingga akhirnya menduduki posisi Asops Danjen Kopassus (2014)
Pada tahun yang sama, Maruli kembali promosi dipercaya menjadi Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sampai 2016, kemudian menjabat Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama hingga 2017.
Sukses meraih penghargaan Danrem terbaik, Maruli dipromosikan untuk menduduki jabatan sebagai Wakil Komandan Paspampres, lalu promosi lagi menjadi Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) IV/Diponegoro.
Pengakuan atas kinerja dan kemampuannya kembali terbukti dengan ditunjuk untuk memimpin pasukan khusus pengawal presiden atau orang nomor satu di Indonesia. Maruli menjabat sebagai Komandan Paspampres pada 2018-2020, lalu diangkat menjadi Pangdam IX/Udayana, hingga akhirnya menerima promosi pangkat bintang tiga sebagai Pangkostrad sejak 2022 sampai hari ini. (*)
Baca Juga:
Letjen Maruli Simanjuntak Ungkapkan Kesiapannya jika Ditunjuk Jadi KSAD
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Wagub Kalbar Gandeng Imigrasi Buru 15 WNA China Penyerang TNI di Area Tambang Ketapang
Duduk Perkara Belasan WNA China Serang TNI Pakai Parang di Ketapang Versi Kodam XII/Tanjungpura
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
17 Senior Prada Lucky Namo Dituntut 9 Tahun dan Langsung Dipecat dari TNI AD, Restitusi Capai Rp 544 Juta
TNI Diperintahkan Percepat Pembangunan Jembatan Bailey Dalam Satu Pekan di Daerah Bencana
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Perintah Presiden, TNI AD Tambah Bantuan Logistik untuk Wilayah Terdampak Bencana
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
20 Ribu TNI Dikirim ke Gaza: Jatah Terbesar AD 60%, 3.650 Personel dari AU
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim