Gunakan Botol Minum Kemasan Sekali Saja

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 08 Juli 2017
Gunakan Botol Minum Kemasan Sekali Saja

Mengisi ulang botol air minum kemasan plastik akan memicu pertumbuhan bakteri. (Foto: Pixabay)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Air mineral dalam kemasan botol banyak dijual di pasaran. Air minum ini terbilang praktis bagi Anda yang sedang bepergian. Daripada harus membawa air dari rumah, dengan mudahnya Anda bisa membelinya di perjalanan.

Namun, beberapa orang kerap menyimpan botolnya setelah airnya habis. Mereka mengisi ulang kembali air minum ini usai pakai. Biasanya agar tidak usah membeli lagi. Sebenarnya hal tersebut berbahaya untuk kesehatan.

Sebaiknya Anda cukup menggunakan botol minum kemasan satu kali saja. Jangan mengisi ulang dan menggunakannya kembali. Yang membuatnya berbahaya adalah botol minum kemasan yang terbuat dari plastik.

Botol minum yang terbuat dari plastik bisa menjadi sarang pertumbuhan bakteri. Bakteri dapat tumbuh jika Anda mengisi ulang kembali air minum pada botol plastik. Selain itu, jika sering diisi ulang, lapisan botol sebenarnya akan menipis. Hal ini akan membuat bakteri dari luar akan masuk dan bakteri akan berkembang biak lebih banyak dalam botol.

Mungkin Anda juga akan terpikir untuk membersihkan bakteri tersebut dengan mencuci botol dengan air panas. Hal itu tetap percuma. Botol plastik juga mengandung bahan kimia.

Jike mencucinya dengan air panas, hal ini akan memicu senyawa kimia pada botol berpindah ke air minum. Dengan kata lain air minum akan terkontaminasi dengan bahan kimia yang tentu berbahaya. Maka dari itu, akan berbahaya juga jika menempatkan botol kemasan pada suhu panas. Air akan terkontaminasi oleh zat kimia yang berpindah dari botol plastik.

Air botol minum kemasan memang didesain untuk satu kali pakai saja. Jika sudah digunakan buang botol tersebut. Jika ingin mengisi ulang, sebaiknya Anda menggunakan botol berbahan stainless steel yang aman dari bahan kimia.

Baca juga artikel Waspada, Ini Bahaya Memakai Skinny Jeans.

#Air Minum #Air Mineral #Air Minum Botol
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pit Galian Jatiwaringin-Hek Kramat Jati Ditutup, Lalu Lintas Sudah Kembali Normal
PAM Jaya menutup pit galian Jatiwaringin-Hek Kramat Jati. Saat ini, kondisi lalu lintas sudah kembali normal.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Pit Galian Jatiwaringin-Hek Kramat Jati Ditutup, Lalu Lintas Sudah Kembali Normal
Indonesia
Sambungan Perpipaan Rumah Naik Lebih dari 2 Kali Lipat Pasca Pengelolaan Air Diambil Alih PAM Jaya
Hingga Juni 2025, cakupan layanan air minum perpipaan PAM Jaya telah mencapai 72,69 persen dan mencakup sebagian besar wilayah di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Sambungan Perpipaan Rumah Naik Lebih dari 2 Kali Lipat Pasca Pengelolaan Air Diambil Alih PAM Jaya
Indonesia
Ingin Penumpang Biasa Bawa Tumbler, PT KAI Sudah Sediakan 102 Water Station di 39 Stasiun
PT KAI janji pengembangan akan terus berlanjut. Dalam waktu dekat, KAI akan menambah fasilitas Water Station.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 12 Juni 2025
Ingin Penumpang Biasa Bawa Tumbler, PT KAI Sudah Sediakan 102 Water Station di 39 Stasiun
Indonesia
Fakta di Balik Video Viral Galon Air Minum Penyok, Begini Penjelasan Pakar Universitas Trilogi
Meskipun demikian, ia mengakui bahwa galon yang penyok dapat mengurangi nilai estetikanya
Angga Yudha Pratama - Senin, 19 Mei 2025
Fakta di Balik Video Viral Galon Air Minum Penyok, Begini Penjelasan Pakar Universitas Trilogi
Indonesia
KAI Hadirkan Refill Station Air Minum di Stasiun, Dorong Penggunaan Tumbler
Melalui kemitraan strategis dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI), Coway telah memasang 170 unit pemurni air di 41 stasiun kereta api, terutama di Pulau Jawa dan Sumatra.
Dwi Astarini - Jumat, 02 Mei 2025
KAI Hadirkan Refill Station Air Minum di Stasiun, Dorong Penggunaan Tumbler
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Tutup Segel Air Minum Aqua Disuntik Formalin
Beredar informasi yang menyebut tutup botol air minum Aqua 330 ml rusak.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 Maret 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Tutup Segel Air Minum Aqua Disuntik Formalin
Indonesia
Cakupan Layanan Air Siap Minum Capai Angka 70,29 Persen Per 2024
Perluasan cakupan layanan air bersih sejalan dengan penambahan sambungan rumah (SR) di angka 46.196 pada 2024.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 Februari 2025
Cakupan Layanan Air Siap Minum Capai Angka 70,29 Persen Per 2024
Indonesia
PAM Jaya Gencarkan Sosialisasi Air Siap Minum, Kurangi Botol Kemasan
PAM Jaya menggencarkan sosialisasi air siap minum. Hal itu dilakukan untuk mengurangi botol kemasan.
Soffi Amira - Kamis, 30 Januari 2025
PAM Jaya Gencarkan Sosialisasi Air Siap Minum, Kurangi Botol Kemasan
Indonesia
Politikus PSI Francine Ajak Warga Tolak Kenaikan Tarif Air Minum PAM Jaya, Minta Isi Petisi
Francine juga mengajak warga Jakarta lainnya untuk ikut menyuarakan penolakan terhadap kenaikan tarif air bersih PAM Jaya dengan cara mengisi petisi di situs Change.org.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Januari 2025
Politikus PSI Francine Ajak Warga Tolak Kenaikan Tarif Air Minum PAM Jaya, Minta Isi Petisi
Indonesia
Kejar Target Cakupan Air Minum di Jakarta, PAM Jaya Kembangkan Infrastruktur Pipa
PAM Jaya mengejar target cakupan air minum di Jakarta pada 2030. Untuk itu, PAM Jaya mengoptimalkan infrastruktur pipa secara merata di Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 08 Januari 2025
Kejar Target Cakupan Air Minum di Jakarta, PAM Jaya Kembangkan Infrastruktur Pipa
Bagikan