Cegah Anak Muda Kecanduan, Pemerintah Australia Siap Perketat Aturan Vaping

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Mei 2023
Cegah Anak Muda Kecanduan, Pemerintah Australia Siap Perketat Aturan Vaping

Pemerintah Australia ambil langkah tegas dengan larang penjualan vape non-medis. (Pexels/Renz Macoro)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MEMBAHAS soal rokok elektrik, khususnya vape, tak bisa dimungkiri bahwa saat ini tren tersebut sangat populer di dunia, termasuk Indonesia dengan mayoritas penggunanya adalah anak muda.

Walau banyak pengguna vape yang berkilah bahwa rokok elektrik mereka tidak seberbahaya rokok konvensional, seringnya fakta berkata lain.

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO sebenarnya sudah memberikan peringatan bahwa vape juga mengandung nikotin serta memiliki zat berbahaya lainnya yang memiliki dampak kesehatan bagi penggunanya dan orang di sekitarnya.

Namun sayangnya, anak muda masih menggandrungi vape yang sudah jadi bagian dari gaya hidup mereka. Hal inilah yang akhirnya mendorong Pemerintah Australia siap mengambil langkah tegas demi mencegah terjadinya kecanduan vape di kalangan generasi mudanya.

Di Australia sendiri, rokok konvensional dilarang dijual ke individu berusia 18 tahun ke bawah dan sayangnya vape justru sangat digandrungi oleh remaja yang berada di batas usia tersebut.

Baca juga:

Pikirkan Hal Ini Sebelum Beralih ke Vape

Vape dan rokok konvesional memiliki zat yang sama yaitu nikotin. (Unsplash/Vaporesso)

Sebagaimana dilansir dari BBC, Selasa (2/5), peneliti di Australia mengungkap bahwa satu dari enam remaja di rentang usia 14-17 tahun serta satu di antara empat orang berusia 18-24 tahun di negara tersebut mengaku pengguna vape.

Aspek di atas memicu rasa berang dari Pemerintah Australia yang akhirnya melarang vape di negara tersebut untuk digunakan sebagai “rekreasi”. Dengan demikian, penjualan vape disebut akan sangat dibatasi dan hanya boleh dijual di apotek sebagai alat medis sehingga ada standarisasi khusus yang harus diikuti.

Sehingga dengan ini maka penjualan vape dengan nikotin memerlukan resep jika kamu ingin membelinya di apotek Australia.

Menurut Menteri Kesehatan Australia Mark Butler, langkah ini penting demi menghentikan generasi baru pecandu nikotin di negaranya. Awalnya di Australia, vape dipandang membantu perokok berhenti menggunakan rokok konvensional, karena pandangan bahwa vape tak mengandung nikotin seberbahaya rokok pada umumnya walau tetap ada kandungan kimia yang sebenarnya berbahaya untuk jangka panjang.

Baca juga:

Lebih Bahaya Mana Vape atau Rokok Konvesional? Ini Kata Ahli

Berbagai zat kimia terkandung dalam vape dan itu tetap berbahaya serta berisiko menyebabkan banyak gangguan kesehatan. (foto: freepik/prostooleh)

Namun sayangnya anak muda, seperti di Indonesia, malah banyak menggunakannya sebagai produk rekreasi.

“Sama seperti yang dilakukan mereka (perusahaan rokok) kepada para perokok, mereka mengambil produktif adiktif lainnya, membungkusnya dalam kemasan mengkilap dan menambahkan rasa manis untuk menciptakan generasi baru pecandu nikotin. Kami telah ditipu,” tegas Butler dalam pidato terkait kebijakan vape.

Aspek yang menurut Butler menunjukan bahwa vape memang menargetkan generasi muda adalah mudahnya mereka membelinya di toko ritel, semudah membeli cokelat batangan atau permen lolipop.

Apalagi ini ditambah dengan sejumlah SMA di Australia yang mulai mengeluhkan masalah vape di kalangan para siswanya sehingga akhirnya mendorong pemasangan alat deteksi vape demi menekan kecanduan para pelajar terhadap rokok elektrik itu. (aru)

Baca juga:

Perlu Tahu nih, Bahaya Vape

#Vape #Rokok Elektronik #Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
BNN Bongkar Jaringan Ekstasi Sumatera-Sulawesi Pakai Modus Penyamaran Vape
Operasi gabungan yang digelar BNN itu menyita 985 butir ekstasi dengan kamuflase disimpan dalam vape atau rokok elektronik.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
BNN Bongkar Jaringan Ekstasi Sumatera-Sulawesi Pakai Modus Penyamaran Vape
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan