Cara Meditasi untuk Para Overthinker
Meditasi sukses bisa diraih semua orang. (Foto: Pexels/Mikael Blomkvist)
SAAT kamu telah menyediakan waktu untuk menenangkan diri, gelombang pikiran mengkhawatirkan ini-itu tetap datang. Meski sebenarnya kekhawatiran itu tak beralasan (overthinking), kamu bisa sangat tersiksa karenanya.
Apakah kamu sering merasakannya? Bila kerap terjadi, ada baiknya kamu mencoba meditasi. Dan bila sudah mencobanya, tetapi gagal, kamu perlu mengevaluasi meditasimu.
Sebenarnya, mencapai hasil maksimal meditasi bisa menjadi perjuangan berat buatmu yang overthinker. Namun menurut para ahli, meditasi yang sukses itu bisa diraih oleh siapa saja. Sekalipun kamu adalah overthinker.
Dilansir dari Healthline, beberapa strategi berikut ini bisa kamu coba untuk meditasi demi hasil terbaik.
Baca juga:
Jangan Galau Bestie, Tepis Stres Lewat Meditasi Cokelat
1. Buat Jadwal yang Konsisten
“Latihan harian yang konsisten adalah cara untuk memaksimalkan manfaat kesehatan terbesar dari meditasi,” kata psikoterapis Haley Neidich seperti dikutip healthline.com.
Seperti kebiasaan baik lainnya, untuk menenangkan pikiran, kamu juga membutuhkan latihan yang konsisten.
Memilih waktu yang teratur dalam sehari adalah langkah sederhana untuk melatih otak kamu bahwa sudah saatnya untuk bersantai.
2. Ciptakan Ruang Meditasi
Tidak mudah untuk mengeset keadaan meditasi yang maksimal ketika kamu dikelilingi oleh tumpukan cucian atau suara dari balita yang merengek. Lingkungan fisikmu sangat penting dalam meraih hasil meditasi, terutama pada tahap awal latihan meditasi.
Pertimbangkan membuat ruang di rumahmu hanya untuk meditasi. Mungkin ini berarti menunjuk kursi tertentu, menyalakan lilin dengan aroma yang menyenangkan, atau duduk di depan gambar favorit.
3. Bermeditasi dengan Orang Lain
Meditasi mungkin terasa seperti tindakan yang sangat pribadi, tetapi ada kekuatan yang mengejutkan jika bersama-sama.
Menjadikan meditasi sebagai aktivitas bersama teman tidak hanya membantu kita melepaskan diri dari lingkaran pemikiran kita sendiri, tetapi juga memberikan pertanggungjawaban yang tidak akan kita dapatkan dengan melakukannya sendiri.
Baca juga:
4. Lakukan Gerakan Yoga Dahulu
Ada alasan yoga dan meditasi berjalan seiring. Dengan mengkoordinasikan tarikan dan hembusan napas kamu ke gerakan fisik sebenarnya memiliki efek terukur pada fokus mental.
Sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa yoga yang berfokus pada gerakan dan pernapasan yang dapat mengurangi parameter stres. Latihan yang berfokus pada napas meningkatkan fokus berkelanjutan.
5. Tambahkan Musik
Musik membuat segalanya menjadi lebih baik. Begitu pula dengan meditasi. Studi menunjukkan bahwa musik yang tepat dapat melatih otak untuk lebih fokus.
Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa mendengarkan musik New Age-style dapat memperlambat detak jantung lebih dari sekadar diam.
“Khususnya bagi orang-orang dengan kecemasan atau mereka yang ragu-ragu untuk mulai bermeditasi karena pikiran yang sibuk, musik atau kebisingan latar dapat menjadi sarana yang sangat baik,” kata Haley.
Musik meditasi ideal kamu bisa berupa apa pun yang kamu kaitkan dengan ketenangan dan fokus. Bereksperimenlah dengan gaya musik yang berbeda untuk menemukan yang cocok untukmu. (vca)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
2 Juta Anak Alami Gangguan Kesehatan Mental, Kemenkes Buka Layanan healing 119.id Cegah Potensi Bunuh Diri
Hasil Cek Kesehatan Gratis: 2 Juta Anak Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Mental
Ibu Negara Prancis Brigitte Macron Disebut Kena Gangguan Kecemasan karena Dituduh sebagai Laki-Laki
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres
Mengenal Burnout yang Diduga Pemicu Diplomat Arya Daru Pangayunan Mengakhiri Hidupnya, ini Cara Mengatasinya