BPK Temukan 147 Aset Senilai Rp 3,32 Triliun Dicaplok, Komisi VI DPR Bakal Panggil Bos ID Food


Gedung kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di kawasan Slipi, Jakarta. FOTO ANTARA/Andika Wahyu
MerahPutih.com - Temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) soal dicaploknya 147 aset milik ID Food senilai Rp 3,32 triliun hingga dikuasai oleh pihak lain, mendapat sorotan dari Legislator Senayan.
Anggota Komisi VI DPR RI Firnando Ganinduto memastikan pihaknya akan memanggil Direktur Utama ID Food, Sis Apik Wijayanto terkait, dengan temuan BPK tersebut.
“Saya akan merekomendasikan ke pimpinan Komisi VI untuk segera memannggil dirut ID Food dan pastikan ID Food dapat menjelaskan dengan gamblang kepada Komisi VI apa yang terjadi selama ini dengan aset tersebut,” kata Firnando kepada wartawan, Senin,(6/1).
Baca juga:
Firnando juga mendorong aparat penegak hukum untuk mengusut temuan BPK, soal dicaploknya 147 aset ID Food dengan nilai Rp 3,32 triliun yang dikuasai pihak lain tersebut.
“Ini wajib di tindak tegas dan harus dilaporkan ke pihak berwenang,” tegasnya.
Baca juga:
BUMN ID FOOD Cari Pinjaman Buat Penguatan Cadangan Pangan Pemerintah
Menurut politikus Golkar ini, temuan BPK tersebut merupakan hal yang sangat serius. Apalagi, kata dia, total aset yang telah dicaplok dan dikuasai pihak lain itu bernilai triliunan rupiah.
“Temuan BPK ini bukan main-main ini merupakan temuan yang sangat serius karna aset itu adalah aset negara. 147 aset senilai Rp 3,32 Trilliun ini bukan angka yang kecil dan ini berpotensi kehilangan hak penggunaan aset tersebut,” pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

DPR Dukung Instruksi Presiden soal Pupuk Berkualitas dan Terjangkau

Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak

Putusan MK 'Paksa' Revisi UU ASN, DPR Tegaskan Perlunya Pembentukan Lembaga Independen Baru untuk Awasi Sistem Merit

Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara

DPR Sebut Swasembada Pangan Cuma Omong Kosong Tanpa Hal Ini

PSSI Pecat Patrick Kluivert, DPR Minta Cari Pelatih yang Punya Visi Jangka Panjang

Nyawa Angga Melayang Buntut Bullying Ganas di Grobogan, Polisi Diminta Profesional dan Transparan

Komisi III DPR Mau Rombak KUHAP, Intip Jurus Damai Berbasis Nilai Lokal Ala Aceh

Jejak Kesejahteraan ASN, DPR 'Ngebet' Hapuskan Beda Gaji PNS-PPPK
