Bareskrim Periksa Bagian Laboratorium BPOM
Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Pipit Rismanto, Rabu (2/11/2022). (ANTARA/Laily Rahmawaty)
MerahPutih.com - Bareskrim Polri telah memeriksa pejabat Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait kasus gangguan ginjal akut terhadap anak. Pemanggilan itu dilakukan Rabu (23/11) kemarin.
"(BPOM) kemarin sudah hadir, itu kepala laboratorium ya," kata Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dir Tipidter) Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto saat dihubungi wartawan, Kamis (24/11).
Namun, ia belum bisa membeberkan terkait siapa nama dan apa materi pemeriksaan terhadap kepala laboratorium tersebut.
Baca Juga:
Bareskrim Ajukan Pemblokiran Akun Singgung Ibu Negara Iriana
"(Materi pemeriksaan) enggak bisa kita sampaikan ya. (Gali pengawasan peredarannya) ya enggak dong, lab menggali peredaran ya enggak mungkin ke sana. Lab ya lab, hasil labnya," ujarnya.
Polri juga tengah menelusuri produk makanan yang mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).
Bareskrim Polri mengantongi sebuah perusahaan makanan yang diduga memproduksi makanan mengadung EG dan DEG.
Salah satu yang didalami terhadap perusahaan tersebut yaitu proses produksi makanan yang mengandung bahan baku EG dan DEG.
"Kami telusuri (EG dan DEG), apakah untuk pewarna atau untuk perasa. Terus efeknya apa kan kita harus dalami dulu," ucapnya.
Baca Juga:
Bareskrim Periksa Bagian Pengawasan Mutu BPOM
Sebelumnya, Bareskrim Polri mendalami lima perusahaan farmasi dan makanan yang diduga mendapat pasokan bahan baku yang sudah mengandung cemaran zat kimia berbahaya, yaitu propilen glikol (PG) yang sudah mengandung cemaran EG dan DEG.
Hal tersebut berdasarkan pengembangan dari hasil temuan di lapangan.
Temuannya yaitu adanya drum berisi propilen glikol dengan cemaran etilen glikol di lokasi salah satu pemasok bahan baku obat yakni CV Chemical Samudera (CV CS).
Adapun kelima perusahaan tersebut di luar dari PT Afi Pharmaceutical Industry, PT Universal Pharmaceutical Industries, dan PT Yarindo Farmatama, yang diketahui mendapat pasokan bahan baku dari CV Chemical Samudera. (Knu)
Baca Juga:
Hari Ini, BPOM Penuhi Panggilan Penyidik Bareskrim
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
IHW Desak BPOM dan BPJPH Audit Aqua Terait Dugaan Penggunaan Air Sumur
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar
Kasus Radiasi Cikande Naik Sidik, Bareskrim Sudah Pegang Nama Tersangka
Polri Tetapkan 4 Tersangka Kasus Korupsi Proyek PLTU di Kalimantan Barat, Termasuk Eks Dirut PLN
OJK dan Kepolisian Bawa Pulang Bos Investree Yang Gunakan Dana Rp 2,7 Triliun Masyarakat Dari Qatar
Bareskrim Polri Turun Tangan Usut Kasus Keracunan MBG, Segera Lakukan Penyelidikan
Hampir 1000 Orang Termasuk Anak-Anak Jadi Tersangka Demo Rusuh di Akhir Agustus, Aktor Intelektual Masih Dicari
Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya
Produk Mi Indonesia Jadi Temuan di Taiwan, BPOM Sebut Bukan Produk Ekspor Resmi Indonesia