Arus Lalu Lintas Ditutup Sementara, Warga Jakarta Diklaim Lebih Tertib

Merahputih.com - Polisi mengklaim kebijakan pembatasan mobilitas pengguna di 10 titik ruas jalan wilayah DKI Jakarta berjalan efektif. Situasi di kawasan sekitar titik ruas jalan yang ditutup itu menjadi lebih tertib dan taat aturan.

"Tidak ditemui adanya kemacetan atau kepadatan akibat pembatasan atau penutupan ruas jalan di 10 kawasan tersebut," ujar Kombes Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Sambodo Purnomo, Rabu (23/6).

Baca Juga:

Terkait Jam Malam, Ini Jalan-Jalan di Jakarta Terkena Penyekatan

10 kawasan tersebut memang ditenggarai selama ini sering terjadi pelanggaran protokol kesehatan. "Mereka lebih tertib, lebih taat aturan, misalnya dari sisi kerumunannya hilang," ungkapnya.

Kemudian, beberapa tempat usaha, kafe, restoran dan lainnya juga sudah memenuhi protokol kesehatan. Seperti dari sisi waktu operasional maupun kapasitas pengunjung sudah sesuai aturan.

"Mudah-mudahan ini tetap bisa kita laksanakan terus, sehingga kemudian situasi di Jakarta bisa menjadi lebih baik lagi," katanya.

Baca Juga:

Kata Wali Kota Surabaya atas Tuntutan Hentikan Penyekatan dan Tes Swab Suramadu

Diketahui, tiga pilar Kodam Jaya, Polda Metro Jaya dan Pemprov DKI, menggelar pembatasan mobilitas pengguna jalan, di 10 titik ruas jalan, di DKI Jakarta.

Teknisnya petugas melakukan penjagaan, memasang barrier, melaksanakan pembatasan mulai pukul 21.00 WIB malam, dan rekayasa arus lalu lintas. (Knu)