Apindo Ingatkan Dampak Penghapusan Outsourcing, Pekerja Informal Bakal Tambah Banyak


Pekerja Kantoran Mulai Kembali Bekerja usai Libur Lebaran
MerahPutih.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kenaikan tipis pada proporsi pekerja informal di Indonesia pada Februari 2025 menjadi sekitar 86,58 juta orang atau 59,40 persen dari total penduduk bekerja. Pemerintah berencana menghapus outsourcing atau pekerja alih daya.
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mendorong perbaikan skema pekerja "outsourcing" atau alih daya di Indonesia guna melindungi pekerja formal, agar tidak beralih ke pekerjaan informal yang tak memiliki kepastian upah dan perlindungan ketenagakerjaan.
"Jangan sampai nanti 'outsourcing'-nya di-stop, mereka pindah ke informal, jadi gak terlindungi sama sekali," kata Ketua Bidang Ketenagakerjaan Apindo Bob Azam ditemui di Jakarta, Jumat.
Ia menegaskan, skema pekerja outsourcing seharusnya tidak dipandang selalu negatif, karena aturan tersebut pada dasarnya memberikan perlindungan ketenagakerjaan dan kepastian hukum bagi para pekerja.
Baca juga:
Apindo Kaget PP Tapera yang Diklaim Masih Cacat Tiba-Tiba Terbit
Bob mengaku adanya kekurangan dalam praktik dalam skema outsourcing, namun hal ini bisa diperbaiki tanpa menghapus skema tersebut, karena bisa berimbas ke pekerja di tanah air.
"Kalau udah jadi pekerja informal, siapa yang ngontrol mengenai upah minimumnya? Siapa yang ngontrol mengenai BPJSnya?," katanya pula.
Ia menegakan, sistem outsourcing yang kuat bisa membawa dampak yang positif bagi ekonomi di suatu negara, misalnya di India yang dikenal sebagai penyuplai outsourcing teknologi dunia, dan Filipina sebagai outsourcing di sektor teleservices dan perawat.
"Outsourcing-nya kita perbaiki, perlindungannya kita perbaiki, keahliannya yang diperbaiki, sehingga dia menerima gaji yang layak," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Upah Minimum, Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Outsourcing, Cuti dan Pesangon Masih Jadi Masalah Bagi Buruh di Indonesia

Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik

Berkontribusi Dorong Pertumbuhan Daerah, Haji Isam Terima Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Prabowo

Kemnaker Bakal Cabut Izin Perusahaan Alih Daya Jika Tahan Ijazah Pekerja

Beda Angka PHK Pengusaha, Serikat Pekerja dan Pemerintah

Pengusaha Minta Indonesia Tiru India atau Filipina Dalam Terapkan Sistem Outsourcing

Dibanding Hapus Outsourcing, Pemerintah Diminta Naikkan Standar Pendapatan

Apindo Ingatkan Dampak Penghapusan Outsourcing, Pekerja Informal Bakal Tambah Banyak

Pengamat Ingatkan Prabowo Soal Penghapusan Outsourcing Jangan Cuma Janji

Sidang Kabinet Paripurna, Prabowo: Pengusaha Jangan Mau Untung Besar di Atas Penderitaan Rakyat
