30 Orang Meninggal karena COVID-19 dalam Sehari


Petugas membawa peti berisi jenazah COVID-19 yang akan dimakamkan di TPU Rorotan, Jakarta Utara, Senin, (28/6/2021). (Foto: MP/Rizki Fitrianto)
MerahPutih.com - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mengumumkan kasus positif di Indonesia kembali bertambah sebanyak 576 orang pada Selasa (26/4).
Sehingga, total kasus positif COVID-19 mencapai 6.045.043 orang.
Hari ini juga, ada tambahan 30 orang yang meninggal, sehingga total menjadi 156.163 jiwa meninggal dunia.
Baca Juga:
Penambahan Kasus Harian COVID-19 Berhasil Ditekan
Kemudian, ada tambahan 4.058 orang yang sembuh sehingga total menjadi 5.879.141 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Sementara kasus aktif atau orang yang masih dirawat turun 3.512 menjadi 9.739 orang, dengan jumlah suspek mencapai 4.099 orang.
Angka tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 131.257 spesimen dari 99.084 orang yang diperiksa hari ini, positivity rate hari ini mencapai 0,58 persen, sudah di bawah standar aman WHO yakni 5 persen.
Total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama COVID-19 hingga hari ini adalah 95.155.820 spesimen dari 62.696.667 orang.
Baca Juga:
Angka Kematian Pasien COVID-19 di Shanghai Meningkat
Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyiapkan masa transisi menuju endemi COVID-19 dalam enam bulan. Hal ini lantaran kasus Corona terus menunjukkan penurunan hingga saat ini.
Jokowi tidak ingin Indonesia langsung menuju tahap endemi tanpa transisi terlebih dulu. Hal ini lantaran pemerintah telah belajar dari lonjakan kasus yang dipicu varian Delta serta Omicron.
"Ada tahapannya, tidak perlu tergesa-gesa," kata Jokowi usai meninjau Sirkuit Formula E, Jakarta, Senin (25/4).
Jokowi mencontohkan, usai transisi bisa saja masyarakat tak mengenakan masker di luar ruangan. Meski demikian mereka tetap perlu memakai pelindung wajah di dalam ruangan.
"Sehingga kewaspadaan harus tetap (dilakukan)," kata mantan Wali Kota Solo itu.
Sedangkan hingga pekan lalu, Kementerian Kesehatan masih menyatakan status wabah COVID-19 di Indonesia sebagai pandemi. Adapun salah satu syarat transisi ke endemi ialah Indonesia memasuki indikator transmisi komunitas level 1 selama rentang waktu enam bulan.
Nantinya, ketentuan indikator endemi itu akan dilaporkan kepada Jokowi. Namun, Nadia belum mengetahui kapan indikator tersebut akan rampung disusun. "Tunggu kesiapan timnya," ujar dia pada 20 April lalu. (Knu)
Baca Juga:
Dosis Keempat Vaksin COVID-19, Perlukah?
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
