17 Ribu Guru di Yogyakarta Ikuti Vaksinasi Booster


Vaksinasi booster untuk lansia dan tenaga pendidik di DIY, Kamis (13/1). Foto: Humas Pemprov DIY
MerahPutih.com - Vaksinasi penguat untuk tenaga pendidik dan lansia di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai dilaksanakan pada Kamis (13/1).
Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya menjelaskan, total ada 17.000 guru SMA/SMK di DIY. Para guru yang mengikuti vaksinasi booster sudah memenuhi sejumlah persyaratan dan sudah mendaftar via daring melalui google form.
Baca Juga
Pengusaha Transportasi Diminta Gratiskan Antar Lansia ke Tempat Vaksinasi
"Mereka yang bisa ikut booster dipastikan sudah dua kali vaksin dengan rentang enam bulan," jelas Didik di Yogyakarta, Kamis.
Namun, Didik mengatakan seluruh guru yang sudah memenuhi persyaratan tetap dipilih kembali.
"Jumlah guru yang ikut hari ini menyesuaikan dengan kondisi ketersediaan vaksin di DIY. Kami mengutamakan yang sering ketemu siswa," tegas dia.
Baca Juga
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DIY melaksanakan pembukaan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga di Jogja Expo Center (JEC) pada Kamis (13/1).
Ketua Satgas Percepatan Vaksinasi DIY, Sumadi menuturkan, berdasarkan arahan dari pemerintah pusat mengenai sasaran prioritas vaksin penguat, yakni lansia, pelayan publik, tenaga pendidik, termasuk guru.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Presiden Joko Widodo memutuskan vaksinasi dosis ketiga dimulai 12 Januari 2022. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca Juga
Vaksinasi Booster, DPR Minta Pemerintah Tak Lupakan Target 70 Persen Dosis Lengkap
Bagikan
Patricia Pur Dara Vicka
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
