13 Ribu Lebih Warga DKI Jakarta Masih Dirawat Akibat COVID-19

MerahPutih.com - Penyebaran kasus COVID-19 di ibu kota Jakarta terpantau masih tinggi. Buktinya, jumlah kasus aktif COVID-19 di DKI Jakarta pada Minggu (4/9) masih di atas 13 ribu meski turun 420 orang.

"Sehingga jumlah kasus aktif kini 13.535 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, dalam keterangannya dikutip, Senin (5/9).

Baca Juga:

Kebijakan Rem Gas Atasi COVID-19 Diklaim Dapatkan Pengakuan Dunia

Dwi menyebut telah dilakukan tes sebanyak 10.246 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, 9.180 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.257 positif dan 7.923 negatif.

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen 7.394 orang. Dengan hasil 468 positif dan 6.926 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh 1.372.751 orang dengan tingkat kesembuhan 97,9 persen. Dan total 15.519 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1 persen.

"Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,5 persen," tegas pejabat Dinas Kesehatan DKI itu.

Baca Juga:

Subvarian COVID-19 Tidak Lagi Tunjukkan Gejala Khas

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 15,1 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,8 persen.

Sekedar informasi, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Jawa-Bali akan berakhir, Senin (5/9) ini. Aturan yang tertuang dalam Inmendagri Nomor 41 Tahun 2022 yang diteken Mendagri Tito Karnavian itu mulai berlaku pada 30 Agustus sampai 5 September 2022. (Knu)

Baca Juga

5.070 Orang Terinfeksi COVID-19 Dalam Sehari