1,2 Juta Warga DIY bakal Terima Vaksinasi Booster


Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Paku Alam X meninjau pelaksanaan Vaksinasi booster di JEC, Bantul Kamis (13/1). Foto: Humas Pemprov DIY
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Istimewa Yogyakarta sudah melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau booster pada Kamis (13/1).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY Pembajun Setyaningastutie menyampaikan, sebanyak 1,2 juta warga di lima kabupaten/kota segera mendapatkan vaksin COVID-19 dosis penguat.
Baca Juga
Jumlah tersebut merupakan data warga di DIY yang sudah dua kali menerima vaksin dan memenuhi persyaratan untuk menerima vaksin tahap 3 (boster).
"Harapannya vaksinasi penguat dapat menjangkau hingga 75 persen warga di DIY sehingga imun kita naik lagi dan kekebalan kelompok terbentuk," ujar Setyaningastutie di JEC, Kabupaten Bantul, DIY, Jumat (14/1).
Pembajun mengatakan vaksinasi penguat tahap pertama menyasar warga lansia, tenaga pendidik dan pelayan publik yang telah minimal enam bulan lalu mendapatkan vaksin dosis kedua.
Pemda menggunakan tiga vaksin yang untuk penyuntikan dosis ketiga tersebut, yakni AstraZeneca, Pfizer serta Moderna. Target ada lima ribu warga yang ikut dalam vaksinasi kloter pertama.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo mengatakan, pelaku pariwisata termasuk dalam pelayan publik yang akan segera mendapatkan vaksinasi booster.
Baca Juga
Dia meyakini dengan mendapat suntikan vaksin penguat, para pelaku pariwisata di DIY akan lebih percaya diri melayani para pengunjung, apalagi belakangan muncul varian baru Omicron.
"Pelaku pariwisata merupakan garda terdepan untuk pertumbuhan dan pemulihan ekonomi, kami usulkan untuk dijadwalkan suntikan ketiga atau booster," kata Singgih di Yogyakarta, Kamis.
Dispar DIY mengusulkan vaksin penguat untuk 15.000 pelaku wisata di level provinsi dan selebihnya dapat dilanjutkan di level Kabupaten/Kota.
Belasan ribu pelaku wisata yang diusulkan tersebut, mulai dari pelaku wisata yang tergabung dalam asosiasi, destinasi wisata, hingga industri pariwisata.
Berdasarkan catatan Dispar DIY, sebanyak 32.000 lebih pelaku wisata di DIY telah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 dosis pertama dan kedua. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca Juga
Bagikan
Patricia Pur Dara Vicka
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
