Sebelum Jadi Pendonor Darah, Persiapkan 4 Hal Penting Ini

Minggu, 28 Juli 2019 - Ananda Dimas Prasetya

KEGIATAN donor darah seringkali diadakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) ataupun perkumpulan sosial. Masyarakat diajak untuk menyumbangkan darah secara sukarela tanpa paksaan apapun. Kepedulian masyarakat untuk berbagi sangat berarti bagi mereka yang sedang membutuhkan banyak darah. Terutama golongan darah tertentu yang termasuk langka atau persediaannya terbatas.

Sebelumnya, petugas kesehatan akan memeriksa kondisi tubuh pendonor secara rinci untuk memastikan keamanan proses donor darah. Persiapkan tubuhmu dengan sebaik-baiknya. Untuk itu, kamu harus mempersiapkan hal-hal berikut ini.

Baca juga:

15 Kondisi yang Membuat Kamu Ditolak Jadi Pendonor Darah

1. Data diri terpenuhi

Sebelum Jadi Pendonor Darah, Persiapkan 4 Hal Penting Ini
Lakukan pemeriksaan data diri terlebih dahulu (Foto: Pexels/Rawpixel)

Palang Merah Indonesia pada lamannya resminya menunjukkan syarat yang berlaku untuk mendonorkan darah. Pertama-tama dilakukan adalah pemeriksaan data diri.

Minimal usia yang diperbolehkan mendonor adalah 17 hingga 60 tahun dengan berat badan paling ringan 45 kilogram. Selanjutnya, petugas memeriksakan kondisi tubuh pendonor seperti suhu, tekanan darah, denyut nadi dan cek hemoglobin.

Suhu tubuh normal berkisar 36,6 sampai 37,5 derajat celcius. Kestabilan tekanan darah berada pada angka 110-160 mmHg per 70-100 mmHg. Perhitungan denyut nadi yang teratur sekitar 50 sampai 100 kali per menit. Terakhir hemoglobin terendah bagi perempuan 12 gram dan laki-laki paling rendah 12,5 gram.

2. Jaga kesehatan tubuh

Sebelum Jadi Pendonor Darah, Persiapkan 4 Hal Penting Ini
Pastikan kesehatan tubuhmu terjaga (Foto: Pexels/Rawpixel)

Pendonor darah harus memiliki darah yang terbebas dari virus, bakteri ataupun penyakit. Beberapa hari sebelum melakukan donor darah, kamu tidak diperbolehkan mengonsumsi obat-obatan tertentu. Hal ini untuk menghindari reaksi obat.

Tak hanya itu, laman alodokter menghimbau pendonor tidak memiliki riwayat sakit yang serius seperti sakit jantung, paru-paru, tekanan darah tinggi/rendah, penderita epilepsi, kanker, penyakit menular dan pecandu narkoba atau mengonsumsi minuman alkohol.

Meskipun tetap akan dilakukan uji laboratorium untuk pemeriksaan kualitas darah. Ada baiknya membatalkan karena bisa merugikan orang lain dan diri sendiri.

Baca juga:

Tebarkan Kepedulian Pada Sesama, Finalis Miss Jakarta Fair 2019 Ikuti Program Donor Darah

3. Terapkan pola hidup sehat

Sebelum Jadi Pendonor Darah, Persiapkan 4 Hal Penting Ini
Mengatur pola hidup sehat, salah satunya tidur yang cukup (Foto: Pexels/Acharaporn Kamornboonyarush)

Pastikan telah menerapkan pola hidup yang sehat dan sesuai anjuran. Mulailah dengan mengatur pola makan dan tidur yang tepat. Salah satunya dengan mengonsumsi makanan yang asin dan mengandung besi harian 12 jam sebelum donor darah dilakukan.

Selanjutnya, memastikan pola tidurmu tercukupi. Setidaknya tidur 6 jam setiap harinya. Menurut laman alodokter juga, ada baiknya meminum jus buah atau perbanyak air putih sebelum donor darah. Hal ini untuk mencukupi cairan dalam tubuhmu agar tidak dehidrasi.

4. Melengkapi kebutuhan tambahan

Sebelum Jadi Pendonor Darah, Persiapkan 4 Hal Penting Ini
Siapkan pakaian yang longgar (Foto: Pexels/Ylanite Koppens)

Dalam mempersiapkan segala kebutuhan sebelum donor darah, perlu diketahui beberapa rekomendasi penting. Kamu harus memiliki pakaian yang longgar. Pakaian yang terlalu ketat akan menghambat proses pengambilan darah karena kesulitan mencari pembuluh darah. Selain itu, kamu harus melatih tubuh agar rileks. Kalau terlalu tegang, proses donor darah akan terasa menyakitkan.

Tak hanya berguna bagi mereka yang menerima tetapi juga untuk berdampak untukmu sendiri. Setiap tetes darah yang kamu berikan memiliki sejuta dampak kebaikan. Untuk kamu yang melakukan donor darah bisa melancarkan sirkulasi darah, meningkatkan proses produksi sel darah merah dan mengidentifikasi penyakit berbahaya seperti yang dilansir dari alodokter. (dys)

Baca juga:

Waspada Gejala Kanker Darah, Salah Satunya Sering Mimisan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan