Ryousai Kenbo Perempuan Idaman Jepang

Kamis, 30 Oktober 2014 - Ana Amalia

>MerahPutih Budaya- Menjadi ibu rumah tangga yang hanya mengurus rumah, anak dan suami mungkin terdengar biasa saja. Tapi taukah anda profesi mulia ini menjadi sangat populer di Jepang?. Ryousai Kenbo, adalah istilah di Jepang untuk menyebut profesi ibu rumah tangga yang ideal. Ryousai artinya istri yang baik, sedangkan Kenbo adalah ibu yang bijaksana.

>Tidak mudah untuk menjadi seorang Ryousai Kenbo, bahkan ada sekolah formal di Jepang jika anda ingin menjadi ibu rumah tangga yang terdidik itu. Otsuma Women University, di sinilah para calon ibu ideal dididik hingga bisa mendedikasikan seluruh waktunya untuk mengurus keluarga, terutama mendidik anak-anak mereka.

>Tugas utama Ryousai Kenbo adalah mendidik anak dengan baik, dibutuhkan manusia yang ideal jika ingin menjadikan generasi yang ideal juga. Peranan seorang ibu dalam konsepsi Ryousai Kenbo sangatlah besar dalam menentukan masa depan anaknnya. Untuk itu ibu harus perpendidikan dan memiliki etika yang baik dalam mengurus dan mendidik anak-anak mereka, dengan begitu anak nantinya bisa dipastikan akan menjadikan manusia yang unggul.

>Kemudian berbakti kepada suami, seorang istri dalam konsepsi Ryousai Kenbo bahkan dalam budaya Jepang adalah berbakti kepada suaminya. Suami diibaratkan sebagai kaisar yang harus dipatuhi dan dilayani. Dengan cara seperti apa? tentu dengan menghargai dan menghormati suami dengan baik, dapat menjaga dan merawat diri, bertindak-tanduk tanpa cela, dan selalu bersedia untuk setia dalam mendampingi suami tentunya.

>Ryousai Kenbo adalah cita-cita tertinggi para ibu di Jepang. Sejatinya seluruh unsur Ryousai Kenbo dimiliki oleh setiap perempuan, hanya saja dengan terus berjalannya perkembangan sosial dalam masyarakat, profesi ibu rumah tangga dianggap kuno. Banyak perempuan kota lebih memilih untuk mandiri dengan berkerja walaupun mereka sudah berkeluarga, sehingga unsur Ryousai Kenbo dalam diri perempuan zaman sekarang kurang terasah karena memang jarang digunakan lagi.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan