Replika Grand Mosque UEA Segera Dibangun di Solo
Rabu, 19 Agustus 2020 -
MerahPutih.com - Pembangunan masjid dan Islamic Center Hadiah untuk Jokowi dari Pangeran
Uni Emirat Arab (UEA), Sheik Mohammed bin Zayed Nahyan akan mulai dilakukan pada Desember 2020.
Sertifikat tanah lokasi pembangunan masjid dan Islamic Center seluas 3 hektare sudah diserahkan pada Menteri Agama Fachrul Razi dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Solo dan Menagpun, sudah mengecek lokasi pembangunan masjid di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (19/8).
Menag menegaskan, semua kebutuhan anggaran pembangunan masjid dan Islamic Center ditanggung semua oleh Pangeran UEA.
Baca Juga:
Warga DKI Diizinkan Rayakan Tahun Baru Islam
"Groundbreaking kita rencanakan Desember tahun ini. Semua anggaran dari Pangeran UEA, Kemenag hanya sediakan lahan saja. Target kalau nggak salah dua tahun selesai." ujar Fachrul.
Ia memaparkan, status tanah yang dulunya bekas SPBU sekarang sudah resmi milik aset Kemenag. Masjid bakal menyerupai Grand Mosque yang ada di Abu Dhabi. Selain itu, akan ada program pertukaran imam dan pondok pesantren serta madrasah dalam kerjasama ini.

"Ini bukan miniatur, tapi replika masjid (Grand Mosque yang ada di Abu Dhabi). Harapannya ini bisa menjadi masjid terbesar di Jawa Tengah," katanya.
Pengelolaan masjid, lanjut dia, nanti langsung Kemenag dengan membentuk tim sendiri. Namun, Menag tidak memaparkan anggaran detailya. Pembangunan ini kaitannya untuk memperkuat toleransi antar kedua negara.
"Masjid ini hadiah dari Pangeran UEA untuk Prsiden Jokowi.Beliau sahabat dekat dengan pangeran," katanya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Wamenag Imbau Elite Bangsa Jangan Bikin Gaduh