Pemprov DKI Diminta Perbaiki Data Penerima Bansos Tunai Rp300 Ribu

Minggu, 20 Desember 2020 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov untuk memperbaiki data dan teknis penyaluran Bantuan Sosial COVID-19 tunai Rp300. Hal ini karena masih banyak warga yang ekonominya lemah tak mendapatkab bantuan.

"Saya memberi masukan dan saran ke Pemprov DKI agar dapat memperbaiki instrumen pembagian bansos tersebut. Instrumen tersebut meliputi tekhnis di lapangan dan data daripada warga penerima bansos tersebut," kata Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Thopaz Nuhgraha Syamsul di Jakarta.

Baca Juga:

Polisi Ringkus 3 Calo Rapid Tes di Stasiun Senen

Thopaz menyampaikan, pada pembagian bansos sebelumnya, misalnya masih banyak warga Jakarta Timur yang tidak mendapatkan bantuan dari Pemprov.

"Saya cek ke lapangan dan juga banyak warga yang mengadu di reses saya bahwa mereka tidak mendapatkan bansos, padahal mereka warga asli di situ. Hal-hal seperti ini yang menurut saya harus dievaluasi oleh Pemprov DKI," ujar Thopaz.

Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini meminta, hal-hal seperti itu tidak terulang kembali dan semoga pembagian bansos bisa berjalan dengan baik dan semestinya.

Bantuan Sosial. (Kemensos)
Bantuan Sosial. (Kemensos)

"Karena kasian warga kita, secara ekonomi mereka sudah terpukul oleh adanya COVID-19 tersebut, oleh karena nya melalui bansos ini diharapkan bisa membantu perekonomian mereka (warga Jakarta)," pungkasnya.

Sebelumnya, Pemerintah pusat dan Pemerintah DKI bersepakat mengganti Bansos berupa sembako menjadi BLT Rp300. Penyaluran BLT ini akan melalui ATM Bank DKI. Nantinya bagi penerima yang tidak memiliki ATM akan didaftarkan oleh Pemprov DKI. (Asp)

Baca Juga:

Jakarta Tunggu Kepastian Mekanisme Vaksinasi COVID-19

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan