Meski Tengah Diselidiki KPK, Formula E Harus Tetap Digelar di Jakarta

Minggu, 28 November 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Penyelenggaran Formula E di DKI Jakarta tengah diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Meskipun demikian, event balap mobil listrik itu harus tetap digelar di ibu kota.

Ketua Majelis Permusyawarakatan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo (Bamsoet) berpendapat urusan olahraga dengan hukum harus dipisahkan. Menurutnya, jika ada pihak yang terlibat kasus dugaan korupsi, maka dia mempersilakan untuk diproses.

Baca Juga

'Bola Liar' Lokasi Sirkuit Formula E Mental Lagi ke Pemprov DKI

"Kita harus memanfaatkan apa yang sudah kita bayarkan ini di luar urusan hukumnya harus bermanfaat bagi kepentingan rakyat kita," ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu (28/11).

Mantan Ketua DPR ini pun menyinggung dampak daripada pagelaran World Super Bike (WSB) di Mandalika.

Di mana, pertumbuhan ekonomi dalam sepekan tumbuh sekitar 5 persen. Bahkan, dampak ekonominya juga dirasakan ke sejumlah daerah lainnya, seperti Bali misalnya.

Hotel-hotel penuh, penerbangan penuh, restauran penuh, rumah-rumah penduduk banyak yang ditinggali oleh para turis.

"Kemudian UMKM juga tumbuh dari penjualan merchendise souvenir-souvenir jadi harus dilihat dari sisi itu," jelas dia.

Baca Juga

Politisi Senayan Jadi Ketua Panpel dan Pengarah Formula E Jakarta

Menurut Bamsoet, pasca COVID-19, Indonesia butuh promosi di level dunia. Hal itu bisa dibuktikan bagaimana ajang WSBK Mandalika bisa diliput oleh 76 stasiun televisi internasional dan dinikmati oleh 150-an lebih negara.

Dengan demikian, ia mendorong agar Formula E tetap direalisasi untuk membawa dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

"Sehingga di Formula E ini kita selamatkan dari sisi ekonominya, dari sisi manfaatnya bahwa ada proses-proses yang harus diselesaikan secara hukum silakan diselesaikan gitu lho," tutur dia. (Knu)

Baca Juga

Panpel Formula E Dipimpin Politisi DPR, PDIP Tetap Ngotot Ajukan Interpelasi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan