Meski Omzet Anjlok, Pengusaha Hostel Tertua di Jaksa Tetap Bertahan
Selasa, 29 Desember 2015 -
MerahPutih Megapolitan - Merosotnya perekonomian Indonesia dan juga dunia, jelas memengaruhi omzet pebisnis besar maupun menengah. Meski demikian, salah seorang pengusaha homestay tertua di Jalan Jaksa, mengaku masih tetap bertahan dengan situasi seperti ini.
"Tidak dapat dipungkiri, wisatawan luar memang menurun. Biasanya, meskipun siang begini, banyak orang asing yang berkeliaran di luar," kata Boy Lawalata, pemilik Hostel Delima di rumahnya yang berada di Jalan Jaksa No. 5, Jakarta, Senin (28/12).
Hostel yang telah berdiri sejak tahun 1969 itu, kendatipun kunjungan wisatawan luar menurun, masih bisa bertahan dengan sisa-sisa turis asing yang berlibur. Usaha turun-menurun itu, tetap tidak kehilangan pelanggan setia dari berbagai negara di belahan dunia. "Masih ada wisatawan yang datang. Sekarang ini, ada 4 orang, yang berasal dari Eropa," jelasnya.
"Kami sebenarnya juga ga tahu, apa mereka (turis) pindah lokasi, atau tinggal di penginapan lain, atau memang turun drastis. Tapi, kami masih bisa bertahan dengan turis yang memang sudah tahu dan kenal dengan kami," tutupnya. (Ard)
BACA JUGA: