Lie Detector Tersangka Pembunuhan Brigadir J Hanya untuk Pertanyaan Kunci

Selasa, 06 September 2022 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Lima tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J diperiksa Bareskrim Polri dengan alat pendeteksi kebohongan (lie detector).

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengatakan, perangkat lie detector digunakan terhadap lima tersangka tak untuk semua pertanyaan.

"Hanya pertanyaan kunci (yang ditanyakan kepada para tersangka)," jelas Andi Rian Djajadi saat dimintai konfirmasi, Selasa (6/9).

Baca Juga:

Kendati begitu, Andi tidak mengungkapkan pertanyaan kunci yang dimaksud.

Dia hanya menyebut pertanyaan yang disampaikan kepada para tersangka berbeda-beda satu sama lain, sesuai dengan perannya.

"Berbeda-beda pertanyaan sesuai peran masing-masing," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Bareskrim Polri selesai melakukan pemeriksaan terhadap Bharada Eliezer, Bripka Ricky dan Kuat Ma'ruf menggunakan alat pendeteksi kebohongan (lie detector) terkait kasus dugaan pembunuhan Brigadir J.

Baca Juga:

Menurut Andi, pemeriksaan dengan metode ini bertujuan untuk memperkaya bukti petunjuk.

Dia tak menjelaskan detail materi pemeriksaan ketiga tersangka dugaan pembunuhan Brigadir J itu.

"Uji polygraph sekali lagi saya jelaskan bertujuan untuk memperkaya alat bukti petunjuk," tutup dia. (Knu)

Baca Juga:

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan