Lagi, Menpora Mangkir Saat Ada Pertemuan Dengan PSSI

Kamis, 13 Agustus 2015 - Eddy Flo

MerahPutih Sepak Bola - Nampaknya, masalah persepak bolaan di Indonesia tidak akan kunjung usai. Pasalnya, saat ada pihak yang ingin menjadi mediasi antara kedua belah pihak yang berseteru yakni, PSSI dan Kemenpora hanya dihadiri satu pihak saja.

Ya, lagi-lagi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi seakan 'nyumpet' saat Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menggelar pertemuan antara PSSI dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Sebelumnya hal ini juga terjadi, pada saat perwakilan PSSI mendatangi Kantor Kemenpora 5 Mei 2015, lalu disaat Induk Sepak Bola Indonesia itu ingin menyampaikan surat FIFA yang diterima pihaknya 4 Mei 2015.

Padahal surat tersebut sebenarnya berisi himbauan agar PSSI dan Menpora untuk menemukan solusi terbaik hingga 29 Mei 2015 mendatang mendatang. Dan pada batas yang ditentukan itu, belum ada solusi yang didapat hingga PSSI terkena sanksi dari FIFA.

Yang terkahir saat suporter dan insan sepak bola nasional mendatangi kantor Kemenpora, Selasa (11/08) kemarin. Pada kesempatan yang ingin dijadikan sebagai salah satu cara menghentikan polemik sepak bola nasional yang berkepanjangan ini, para pelaku serta ribuan suporter juga gagal menemui Menpora Imam Nahrawi.

Tak terkecuali pada hari ini, Kamis (13/08) siang WIB, dimana Komnas HAM ingin menjadi mediasi antara Kemenpora dengan PSSI. Hal itu dilakukan karena tidak mau permasalahan yang tak kunjung usai ini bisa merampas hak sosial, ekonomi dan budaya ribuan praktisi sepakbola tanah air.

Namun dalam kesempatan itu, Menpora Imam Nahrawi-pun tidak hadir dalam pertemuan tersebut. Menpora hanya diwakili oleh stafnya. Sedangkan PSSI dihadiri langsung oleh Presidennya, La Nyalla Mattalitti. Tentu hal ini membuat pihak Komnas HAM merasa kecewa dengan ketidakhadiran Imam Nahrawi.

"Tadinya kami berharap forum dialog ini dihadiri oleh Menpora Imam Nahrawi, aga semuanya bisa jelas dan selesai." ujar Komisioner Komnas HAM, Siena Indriani, di kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis (13/8).

"Kami tidak ingin, ketidakhadiran Menpora, pertemuan ini menjadi tidak objektif dan seakan-akan menghakimi Kemenpora. Pihak Kemenpora hanya diwakili oleh staf. Tidak ada konfirmasi dari Imam Nahrawi untuk tidak hadir dalam pertemuan ini," sambungnya.

Dalam pertemuan ini, Komnas HAM juga mengundang sejumlah kalangan, di antaranya Mahfud MD (mantan ketua Mahkamah Konstitusi), Dali Tahir (mantan pengurus PSSI, AFC, dan FIFA), Rahmat Darmawan (mantan Pelatih Persija Jakarta), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan perangkat pertandingan seperti wasit, suporter termasuk yang jual merchandise.

"Sekali lagi kami tegaskan, posisi kami disini tidak ingin memihak siapapun. Kami menggelar pertemuan ini karena kami tidak ingin kembali ada yang merasa dirugikan akibat kericuhan ini. Kami berharap tadinya disini bisa menjadi meja untuk berdiskusi," tuturnya.

 

Baca juga:

Komnas HAM: Kemenpora Miliki Potensi Pelanggaran HAM

Komnas Ham Ingin Mediasi Kemenpora dengan PSSI

Insan Sepak Bola Indonesia Laporkan Menpora ke Komnas HAM

Gagal Temui Menpora, Jakmania 'Balik Kanan' Secara Tertib

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan