Ketua KPU DKI Akui Pertemuan dengan Al Khathath
Rabu, 05 April 2017 -
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Sumarno membenarkan dirinya pernah melakukan pertemuan dengan Sekjen FUI Muhammad Al Khathath pada Selasa (28/3) bulan lalu.
Sumarno mengatakan pertemuannya dengan Sekjen FUI Al Khathath hanya sebatas audiensi yang rutin diadakan KPU DKI dengan elemen masyarakat Jakarta.
"Memang benar ada pertemuan, tapi sebatas audiensi saja. Karena petemuan ini bukan yang pertama kali, KPU memang terbuka untuk menerima berbagai ragam kelompok," kata Sumarno saat ditemui di kantor KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Rabu (5/4).
Menurutnya, lembaga ini harus memperlakukan semua kelompok sama rata tanpa membedakan jenis golongan tertentu.
"Nah, sebelumnya berbagai kelompok sudah datang, mahasiswa, pelajar dan berabagai oragnisasi kemasyarakatan atau tim resmi seperti Teman Ahok berkali-kali ke KPU," tuturnya.
Terkait dengan FUI, Sumarno menjelaskan mereka datang menanyakan soal aturan di putaran kedua.
"Karena ini putaran kedua termasuk baru, makanya mereka bertanya soal aturan pada putaran kedua. Selain itu, menanyakan soal kabar bahwa KPU DKI mencabut Kartu Keluarga, padahal menurut mereka menganggap Kartu Keluarga sangat penting," jelasnya
Sumarno menjelaskan kepada pihak FUI terkait penerbitan surat keterangan. Mereka menganggap yang menerbitkan pihak KPU. Padahal, suket tersebut diterbitkan oleh pihak Dinas Dukcapil.
"Mereka juga bertanya diterbitkan surat keterangan, dikira yang menerbitkan suket itu KPU. Saya menjelaskan yang menerbitkan itu Dinas Dukcapil (Dinas Penduduk dan Catatan Sipil)," pungkasnya. (Abi)
Baca juga berita lain terkait Al Khathath di: Pengacara Al Khathath Akan Laporkan Polisi Ke Komnas HAM