Jokowi: Kalau Saya Tak Tegas Tidak Mungkin Petral Ditutup
Minggu, 10 Januari 2016 -
Merahputih Politik- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir pihak-pihak yang menganggap dirinya tidak tegas dalam menyikapi berbagai persoalan negara. Hal itu disampaikan Jokowi dalam pidato pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (10/1).
"Banyak yang menyampaikan Presiden Jokowi itu tidak tegas, tidak berani, mana ada tidak tegas kalau tidak berani menenggelami sampe 100 lebih kapal," sindir Jokowi sambil memperlihatkan foto kapal pencuri ikan yang ditenggelamkan.
Tak hanya kapal, Jokowi menegaskan telah memerintahkan untuk mengeksekusi mati bandar narkoba tanpa ampun. Selain kapal dan narkoba, mantan Walikota solo ini lagi-lagi dengan lantang menyampaikan kegigihanya dalam memerintahkan menterinya untuk membubarkan Petral.
"Kedua masalah narkoba. ada yang bilang tak tegas dan tak berani, tapi faktanya satu tahun ini dihukum mati 14 orang. kalau tidak tegas tidak mungkin Petral ditutup. kalau tidak diperintah mana mungkin menteri berani. saya akan lakukan resiko apapun kalau benar," tegas Jokowi yang disambut tepuk tangan hadirin, termasuk Menko Maritim, Rizal Ramli. (adt)
BACA JUGA: