Jangan Panik, Pertolongan Pertama Sesak Napas

Selasa, 05 Maret 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Sesak napas dapat terjadi terhadap siapa saja. Kondisi ini terjadi karena adanya gangguan pada jantung atau paru-paru. Keracunan zat kimia juga bisa membuat seseorang mengalami sesak napas.

Napas akan terasa lebih cepat saat sesak napas. Orang yang mengalaminya juga bisa merasa cemas, gelisah, mengantuk, bingung, susah bicara, hingga berkeringat.

Baca Juga:

Penyakit Jantung Bawaan Berdampak ke Stunting

Meski begitu, kamu tidak perlu panik, segera berikan pertolongan pertama pada orang sesak napas. Menurut Alodokter, pertolongan pertama untuk orang sesak napas dimulai dari menempatkan posisinya senyaman mungkin, bisa dengan duduk, berdiri, hingga berbaring.

Kemudian, longgarkan pakaiannya, dan hindari memberikan makanan atau minuman untuk penderita. Tanyakan apakah ia mengonsumsi obat khusus untuk sesak napas seperti inhaler, segera berikan.

Meski kondisinya terlihat sudah membaik, jangan berpikir keadaan kesehatannya sudah stabil. Tetap dampingi hingga bantuan medis datang. Segera menghubungi UGD agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Baca Juga:

Stunting Bukan Sekadar Akibat Anak Susah Makan

Selain itu, apabila penderita tiba-tiba mengalami henti jantung, segera berikan CPR apabila kamu sudah pernah mendapatkan pelatihannya. Jika belum, segera minta bantuan ke orang sekitar yang memahaminya.

Sesak napas dapat diatasi. Meski begitu, ada beberapa gejala sesak napas yang mesti diwaspadai, misalnya:

Apabila kamu atau orang terdekat mengalami gejala sesak napas tersebut, segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (ikh)

Baca Juga:

Bernapas Lewat Mulut Tidak Baik

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan