Istana Minta Pernyataan Jokowi Soal Penundaan Pemilu Jangan Diutak-atik

Senin, 07 Maret 2022 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah buka suara merespons wacana penundaan Pemilu 2024 maupun perpanjangan masa jabatan Presiden. Namun, sejumlah pihak menilai pernyataan Jokowi menyikapi wacana tersebut tidak tegas.

Merespons hal itu, Staf Khusus Menteri Sekretariat Negara, Faldo Maldini membantah pernyataan Jokowi yang dianggap bersayap. Sikap Jokowi, kata dia, tegas pada konstitusi.

Baca Juga

PKS Minta Jokowi Bersikap Tegas Terkait Usulan Penundaan Pemilu 2024

"Itu pikiran yang bersayap dari sebagian pihak yang disebutkan itu. Statemen Presiden sudah diucapkan, berarti sudah dapat dipahami. Tidak usah otak-atik gitu," kata Faldo saat dikonfirmasi, Senin (7/3).

Politikus asal Sumatera Barat ini mengajak semua pihak untuk dapat memahami pernyataan Jokowi, dalam sebuah konstruksi kenegaraan.

"Kita berada dalam sebuah konstruksi kenegaraan. Jadi, ini harus dilihat dalam kerangka kenegaraan, jangan maunya Presiden, pengennya gini dan gitu dari elite-elite," ujarnya.

Baca Juga

21 Nama Calon Dewan Komisioner OJK 2022-2027 yang Diserahkan ke Jokowi

Lebih lanjut politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini mengimbau kepada semua pihak agar tak lagi memperdebatkan sikap Jokowi dalam merespons isu penundaan Pemilu.

"Saya kira tidak perlu dikembang-kembangkan lagi. Presiden sudah jelas bersikap. Jangan sampai, ada yang bikin imajinasi, kaget sama imajinasinya, terus marah sama imajinasinya sendiri. Kan aneh," kata Faldo. (Pon)

Baca Juga

Sebelum Balap, Jokowi Akan Temui Pembalap MotoGP di Istana

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan