Ini Satu-Satunya akun Media Sosial Trump yang Tidak Diblokir
Senin, 11 Januari 2021 -
MENYUSUL serangan 6 Januari 2021 di U.S Capitol oleh pro-Trump, sejumlah platform media sosial telah membatasi akun Donald Trump. Bahkan melarang akun tersebut sepenuhnya.
Keputusan paling berdampak datang dari eksekutif Twitter pada 8 Januari 2021. Secara permanen Twitter melarang akun Donald Trump.
Baca Juga:
"Setelah meninjau secara cermat Tweet terbaru dari akun @realDonaldTrump dan konteks di sekitarnya, kami telah secara permanen menangguhkan akun tersebut karena risiko hasutan lebih lanjut untuk melakukan kekerasan," bunyi pengumuman Twitter, seperti yang dikutip dari laman The List.

Keputusan tersebut diambil usai pengepungan di Captiol, Washington D.C, yang secara langsung dipicu oleh pidato yang diberikan oleh Donald Trump pada pagi di hari yang sama.
Akibat kekerasan yang langsung dipicu retorika Presiden Donald Trump, beberapa perusahaan media sosial mulai menindak akunnya.
Baca Juga:
Pada Kamis pagi, CEO Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa akun Facebook dan Instagram Trump akan dikunci setidaknya hingga Hari Pelantikan (pada 20 Januari 2021).
"Kami yakin risiko membiarkan Presiden terus menggunakan layanan kami selama periode ini terlalu besar," bunyi pengumuman itu.
"Oleh karena itu, kami memperpanjang pemblokiran yang kami tempatkan di akun Facebook dan Instagramnya tanpa batas waktu, setidaknya selama dua minggu ke depan sampai transisi kekuasaan yang damai selesai."

Meski Facebook, Instagram dan Twitter, memblokir akun Trump, channel YouTube resmi dia tetap aktif. Tapi platform tersebut menghapus video berisi Trump memuji para perusuh.
Pada 7 Januari, YouTube membagikan Tweet, yang menyatakan: "Karena peristiwa mengganggu yang terjadi kemarin, dan mengingat hasil pemilu sekarang telah disertifikasi, mulai hari ini setiap channel memposting video baru dengan klaim palsu yang melanggar kebijakan kami akan menerima teguran. "
Sementara itu, akun Snapchat Trump juga telah dinonaktifkan tanpa batas waktu. Axios melaporkan bahwa juru bicara Snapchat Rachel Racusen mengatakan kepada outlet bahwa akan mengunci akun Trump.
"Kami dapat mengonfirmasi bahwa hari ini kami mengunci akun Snapchat Presiden Trump," jelas Rachel Racusen.
Saat ini, penggunaan media sosial Presiden sangat dibatasi, dan tidak jelas kapan dia akan mendapatkan kembali akses penuh ke akun media sosialnya. (ryn)
Baca Juga:
Twitter Tindak Tegas Cicitan Mengharapkan Kematian Seseorang