Ini Bukti Baru yang Dibawa Keluarga 6 Laskar FPI ke Komnas HAM

Senin, 21 Desember 2020 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Keluarga enam Laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi di Tol Jakarta-Cikampek menyerahkan bukti baru ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Senin (21/12). Bukti-bukti baru tersebut berupa foto, dokumen, dan video.

Suhada, perwakilan keluarga korban mengatakan, foto dan video yang diserahkan ke Komnas HAM itu merekam jenazah keluar dari Rumah Sakit Polri hingga dibawa ke Petamburan, Jakarta Pusat.

Baca Juga

Kasus Demo Tuntut Pembebasan Rizieq Naik ke Penyidikan

“Kalau dokumen-dokumen itu foto-foto dan video waktu jenazah dari rumah sakit Sukanto (RS Polri) dibawa ke Petamburan,” kata Suhada di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/12).

Orang tua dari laskar FPI, Faiz Ahmad Syukur itu juga mengatakan, pihaknya menyerahkan foto dan video yang merekam kondisi jenazah enam laskar FPI saat tengah dimandikan.

“Kemudian foto-foto dan ada video-video pada saat akan dimandikan,” jelas dia.

Rekonstruksi kasus penembakan enam anggota laskar FPI di Karawang, Jawa Barat, Senin (14/12/2020) dini hari. (Foto: Antara/M Ibnu Chazar/hp).
Rekonstruksi kasus penembakan enam anggota laskar FPI di Karawang, Jawa Barat, Senin (14/12/2020) dini hari. (Foto: Antara/M Ibnu Chazar/hp).

Menurut Suhada, banyak luka tembak hingga luka lebam saat jenazah anaknya dimandikan. Temuan itu diharapkan bisa menjadi bahan Komnas HAM dalam membuat terang kasus tewasnya enam laskar FPI.

"Anak saya sebelah kiri seperti ada bolong, bekas jahitan gatau bekas apa, bisa aja bekas pelor masuk ke dalam dan dikeluarin lagi. Kemudian di dadanya sebelah kiri ada tembakan dan ditangannya ada lembam penyiksaan," kata dia. (Pon)

Baca Juga

Staf Kedubes Jerman Sowan ke Markas FPI, TB Hasanuddin Sindir Etika Berdiplomasi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan