Hamas Janji Tepati Kesepakatan Gencatan Senjata, akan Bebaskan Tahanan
Kamis, 13 Februari 2025 -
MERAHPUTIH.COM - HAMAS berjanji akan menaati kesepakatan gencatan senjata dengan menyatakan akan membebaskan tawanan Israel di Gaza. Kelompok perlawanan Palestina, dalam sebuah pernyataan, pada Kamis (13/2), mengatakan langkah tersebut diambil setelah melakukan pembicaraan dengan mediator Mesir dan Qatar yang berjanji untuk bekerja guna menghilangkan hambatan dan menutup celah.
Kesepakatan gencatan senjata telah berlaku di Gaza sejak 19 Januari, menghentikan perang Israel yang telah menewaskan lebih dari 48.200 orang, sebagian besar korban ialah perempuan dan anak-anak. Perang juga membuat wilayah kantong Palestina tersebut hancur.
Baca juga:
Netanyahu Ancam Hamas, Bebaskan Tawanan atau Perang Dimulai Lagi
Sebelumnya, pada Senin (11/2), juru bicara sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, Abu Ubaida, mengumumkan pembebasan tawanan Israel yang dijadwalkan pada Sabtu (15/2) ditunda tanpa batas waktu akibat pelanggaran gencatan senjata oleh Israel.
Dalam tahap pertama gencatan senjata yang berlangsung hingga awal Maret 2024, sebanyak 33 tawanan Israel akan dibebaskan dengan imbalan sejumlah tahanan Palestina. Pertukaran tahanan Israel-Hamas yang keenam dijadwalkan berlangsung pekan ini.(*)
Baca juga:
Hamas Tunda Pembebasan Sandera Israel, Tuding ada Pelanggaran Gencatan Senjata