Elektabilitas Pram-Doel Tinggi, PDIP Gak Peduli Kadernya Effendi Simbolon Dukung RK

Selasa, 19 November 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - PDIP merespons kehadiran kader mereka Effendi Simbolon dalam kampanye calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (RK)-Suswono (RIDO), yang juga dihadiri Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

Partai Banteng tidak peduli Effendi Simbolon berpindah kubu mendukung duet RIDO. Alasannya, elektabilitas jagoan PDIP pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno, sudah berada di atas RK-Suswono berdasarkan sejumlah survei nasional.

Oleh karenanya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menegaskan kehadiran Effendi Simbolon dalam pertemuan tersebut tidak akan memengaruhi peluang kemenangan Pramono-Rano.

"Apapun, katakanlah di sana RK didukung oleh seribu Effendi Simbolon sekalipun, ya kalau Pramono Anung, insya Allah tetap menang," ujar Said di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/11).

Baca juga:

Bawa 7000 Warga Batak Dukung RIDO, RK Sebut Politikus PDIP Effendi Guru Politik

Said juga menyebut tren kemenangan Pramono-Rano terus meningkat. Dia memastikan seluruh struktur partai telah bekerja maksimal untuk memenangkan pasangan tersebut.

"Tentu yang pertama, struktur partai bergerak masif, relawan bergerak masif, civil society juga bergerak. Semuanya bermuara pada tanggal 27 untuk memenangkan Mas Pram-Bang Doel," tuturnya.

Lebih lanjut, Said menyatakan bersyukur atas dukungan Jokowi terhadap pasangan RK-Suswono. Menurutnya, sebagai mantan presiden, Jokowi memiliki kebebasan untuk mendukung kandidat pilihannya dalam Pilkada 2024.

"Saya bersyukur ada Pak Jokowi di sebelah, karena bagi kita, status Pak Jokowi sebagai presiden ke-7 memberinya kebebasan," imbuh Politikus PDIP itu.

Baca juga:

Jokowi Turun Gunung Dukung RK-Suswono, Gerindra: Itu Hak Politik

Meski demikian, Said berharap pertarungan politik yang bakal terjadi di Jakarta tidak dikotori dengan tindakan-tindakam curang. "Nah, ini adalah bagian dari fairness, berkompetisi secara sehat. Jakarta itu etalase republik, jangan dikotori oleh hal-hal yang di luar konteks aturan main," tandasnya. (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan