DKI Dalam Beberapa Tahun Terakhir Diklaim Jauh di Bawah Era Jokowi Hingga Ahok

Jumat, 07 Januari 2022 - Angga Yudha Pratama

MerahPutih.com - PDI Perjuangan (PDIP) memiliki sikap yang jelas mengenai Pilkada Serentak 2024, termasuk menyangkut DKI Jakarta. Demikian disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

PDIP memilih untuk bekerja keras dulu memenangkan Pemilu 2024, dengan lebih banyak turun ke masyarakat. Pasalnya, pilkada baru akan dilaksanakan pada akhir tahun 2024, setelah Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden.

Baca Juga

Golkar Ingin Duetkan Anies-Ahmed Zaki pada Pilkada DKI 2024

“Pilkada serentak masih 2024, setelah pileg dan pilpres,” kata Hasto dalam keterangannya, Jumat (6/1).

Baca Juga

PDIP Sebut Mimpi Anies Jadi Presiden Ketinggian

Dengan begitu, kalau ditanya soal nama calon, tentu saja PDIP belum memutuskannya. PDIP lebih memilih untuk mempersiapkan mesin partai sehingga bekerja maksimal. Salah satunya dengan terus mendorong konsolidasi kader dan simpatisan partai dengan rakyat.

“Jadi bagi PDI Perjuangan, langkah-langkah strategis terbaik yang dilakukan Partai adalah bekerja ke bawah, memantapkan seluruh mesin politik partai,” kata Hasto.

Baca Juga

Digadang-gadang Gantikan Anies, Wagub Riza: Terlalu Dini Pikirkan Pilkada 2024

Nah, untuk Jakarta, Hasto mengatakan PDIP memang merancang gagasan tentang masa depan DKI. Tujuannya adalah guna memercepat pembangunan Jakarta.

“Sebab praktis kemajuan dalam beberapa tahun terakhir masih jauh di bawah kemajuan ketika DKI dipimpin oleh Pak Jokowi, Pak Ahok dan Pak Djarot,” pungkas Hasto. (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan