Cuci Hidung Bersihkan Polutan yang Menempel

Jumat, 01 September 2023 - P Suryo R

HIDUNG adalah organ yang menjadi jalan masuknya udara ke dalam tubuh kita. Setiap harinya, hidung dapat menghirup 10 ribu-15 ribu liter udara. Namun, hidung rentan terhadap polutan, debu, asap kendaraan, asap rokok, virus dan bakteri, sehingga perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan hidung.

Hidung memiliki mekanisme sistem pertahanan tubuh, yaitu sistem mukosiliar. Mengutip dari Halodok, sistem ini akan menjaga agar saluran nafas selalu bersih walau membawa partikel debu, bakteri, virus, alergen dan toksin lain yang tertangkap pada lapisan mukosa ke arah nasofaring untuk kemudian ditelan atau dibatukkan.

Baca Juga:

Kenali Manfaat Nutrisi Esensial untuk Tumbuh Kembang si Kecil

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan hidung yaitu dengan cuci hidung. Cuci hidung memang masih terdengar awam oleh beberapa orang, namun metode ini diyakini mudah dan sangat sederhana untuk dilakukan.

Mengutip laman Sardjito, cuci hidung adalah suatu metode yang sederhana dan murah dengan cara membilas rongga hidung menggunakan larutan salin. Larutan salin yang digunakan umumnya adalah larutan isotonis seperti NaCl 0,9%. Fungsinya untuk membantu perbaikan pembersihan mukosiliar dengan cara melembabkan rongga hidung dan mengangkat material-material yang melekat pada membran mukosa.

Cuci hidung berfungsi membantu mengeluarkan partikel yang memicu inflamasi (debu, bakteri, alergen dan jamur) serta menurunkan jumlah mediator inflamasi di mukosa sehingga dapat mengurangi inflamasi pada mukosa hidung. Selain itu, dapat mencegah peradangan dan infeksi pada rongga hidung, membuat hidung menjadi lebih bersih dan segar, mencegah infeksi bakteri, virus, jamur, serangan alergi dan asma.

Baca Juga:

Layar Ponsel Hambat Komunikasi dan Kemampuan Memecahkan Masalah?

hidung
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan hidung yaitu dengan cuci hidung. (freepik/freepik)

Untuk kamu yang belum pernah cuci hidung, melansir dari Klikdokter, ini dia cara melakukannya, yaitu :

1. Siapkan cairan pencuci hidung (cairan infus NaCl 0,9 persen), transofix, spuit 10 cc, dan wadah (gelas atau mangkuk) untuk menaruh cairan. Semua alat ini dapat kamu beli bebas di apotek.

2. Sambungkan transofix ke botol cairan infus

3. Tuangkan cairan pencuci hidung ke wadah

4. Ambil cairan menggunakan spuit (alat suntik) tanpa jarum sebanyak 10 cc

5. Tundukkan dan miringkan kepala (kepala miring ke kanan untuk hidung kanan, dan sebaliknya). Posisi spuit lurus ke dalam lubang hidung, mulut dibuka, tahan napas

6. Semprotkan cairan ke rongga hidung

7. Setelah semua larutan habis, embuskan udara secara lembut melalui kedua lubang hidung untuk membersihkan sisa cairan dan mukus yang tertinggal

8. Bersihkan sisa cairan dengan tisu

9. Lakukan hal yang sama pada lubang hidung yang satunya

Mudah bukan? Bagi yang pertama kali melakukan cuci hidung, memang akan sedikit menakutkan ya. Namun, jangan khawatir ya, metode cuci hidung ini aman dan tidak berefek samping. Selamat mencoba! (dgs)

Baca Juga:

Pentingnya Vaksin Influenza untuk Pasien Diabetes

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan