Cuaca Ekstrem di Puncak Gunung Lawu, Jalur Pendakian Ditutup

Minggu, 05 Januari 2020 - Angga Yudha Pratama

MerahPutih.Com - Jalur pendakian Gunung Lawu di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah dan Kabupaten Magetan, Jawa Timur ditutup sejak Jumat (3/1). Penutupan dilakukan akibat cuaca ekstrem di puncak Gunung Lawu.

Humas KPH Gunung Lawu Ds Eko, mengatakan penutupan didasari dari pengamatan di pos pemantau yang mendapi adanya cuaca ekstrem di Gunung Lawu. Hal itu langsung menindaklanjuti di lapangan dengan meminta semua pendaki turun.

Baca Juga:

Kembaran Padang Lavender Mont Ventoux Ada di Semeru

"Ada sebanyak 17 orang pendaki saat itu. Kita minta turun sebelum terjadi sesuatu," ujar Eko, Sabtu (4/1).

Sebanyak 15 dari 17 orang pendaki Gunung Lawu sudah mulai turun pada Sabtu (4/1). Sementara dua pendaki lain masih terpantau ke puncak Gunung Lawu. Mereka tercatat sebagai warga Sleman, Yogyakarta.

"Dua orang pendaki itu bersedia turun dari puncak besok (Minggu) pagi. Dari 17 pendaki semuanya dalam kondisi selamat," papar dia.

Petugas KPH Gunung Lawu memasang spanduk pengumuman ditutupnya jalur pendakian di Gunung Lawu di Kabupaten, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (4/1). (Istimewa/KPH Gunung Lawu)

Setelah jalur pendakian resmi ditutup, KPH Gunung Lawu menurunkan petugas untuk menjaga tiga pintu masuk jalur pendakian. Jalur pendakian yang dimaksud, yakni Cemoro Sewu, Cemoro Kandang, dan Candi Cetho.

"Penjagaan ketat kita lakukan untuk mengantisipasi hal-hal buruk yang berpotensi menimpa pendaki," kata dia.

Baca Juga:

Para Pendaki Manfaatkan Momen Salju Turun di Puncak Gunung Semeru

Ia menegaskan tidak mau kecolongan ada pendaki nekat naik ke puncak Gunung Lawu. Pihak KPH Gunung Lawu mengiimbau agar pendaki bisa mematuhi aturan karena mempertimbangkan faktor keselamatan.

"Cuaca ekstrem diketahui terjadi di wilayah Karanganyar dan Magetan sejak 1 Januari 2020. Kawasan puncak diguyur hujan lebat dan angin kencang," kata Eko. (Ism)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan