AS dan Rusia Kembali Bicarakan Keselamatan Udara Suriah
Kamis, 15 Oktober 2015 -
MerahPutih Timur Tengah - Amerika Serikat (AS) dan Rusia mengadakan pembicaraan baru untuk keselamatan udara di Suriah. Pasukan pesawat tempur dari kedua negara pun mulai berdatangan pada Sabtu (10/10).
Seperti dikatakan dalam BBC, ini akan menjadi putaran ketiga pembicaraan keselamatan udara. Kedua negara masih berusaha menemukan cara-cara menghindari konflik yang disengaja. Sebelumnya AS mengatakan tindakan Rusia di Suriah adalah kesalahan.
Menteri Pertahanan AS, Ash Carter mengatakan, ia berharap akan ada kesepakatan segera. Rusia mengatakan telah memperbarui proposal yang akan dibahas selama konferensi video.
Rusia mulai melakukan serangan udara di Suriah sejak 30 September lalu. Mereka mengatakan serangan itu menargetkan militan ISIS dan kelompok jihad lainnya setelah menerima permintaan untuk membantu militer Presiden Suriah, Bashar al-Assad.
Namun negara-negara Barat dan aktivis Suriah mengatakan bahwa pesawat Rusia telah meenghancurkan target non militan.
Baca juga: