Anies Akui Banyak Warga Lapor Kondisi Darurat Saat Listrik Padam
Senin, 05 Agustus 2019 -
MerahPutih.Com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sejumlah masyarakat mengadu ke Pemprov DKI terkait kondisi darurat imbas pemadaman listrik secara total pada Minggu (4/8) kemarin.
Sayangnya Anies tak membocorkan pelaporan darurat seperti apa yang diadukan ke Pemprov. Namun begitu kata Anies laporan itu bukan sesuatu hal yang luar biasa, dan bisa ditangani.
Baca Juga: Berkaca Kejadian 2012, Polisi Selidiki Dugaan Sabotase Saat Listrik Padam Kemarin
"Terkait dengan masalah (pemadaman listrik) masyarakat secara umum ada laporan-laporan kedaruratan tapi bukan sesuatu yang luar biasa semuanya tetangani dengan baik," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta Pusat, Senin (5/8).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini memastikan bahwa tidah ada gangguan pemadaman listrik di pemerintahan pada hari ini. Pelayanan Pemprov DKI berjalan dengan normal seperti biasa melayani masyarakat.
"Untuk pemerintahan semua berjalan dengan baik jadi tidak ada gangguan perhari ini," tuturnya.
Anies menuturkan, peristiwa penghentian aliran listrik massal Minggu kemarin menyebabkan pengelolahan air minum sempat terganggu. Karena PDAM atau Perusahaan Daerah Air Minum DKI Jakarta sempat terhenti tak dapat suplai listrik.
Baca Juga: Buka Posko Pengaduan, Koalisi Masyarakat Sipil Siapkan Gugatan Hukum Terhadap PLN
"Untuk pengolahan air minum itu sempat terganggu karena pasokan listrik tadi pagi sempat turun kapasitasnya 70 persen," tuturnya.
Namun, kata Anies, atas kerjanya berkomunikasi terus dengan PT Perusahaan Listrik Negra (PLN) akhirnya hari ini pasokan air bersih ke warga berjalan normal.
"Kita komunikasi terus dengan PLN sehingga PLN memastikan pasokan listrik seperti PDAM itu tidak terganggu jadi mulai tadi sekitar pukul 10an sudah mulai kembali lagi seperti normal," tutupnya.(Asp)
Baca Juga: Mati Listrik Massal, Karding: Ini Bukti Buruknya Manajemen PLN