Anak Buahnya Banting Mahasiswa, Kapolresta Tangerang Minta Maaf
Rabu, 13 Oktober 2021 -
Merahputih.com - Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro meminta maaf atas insiden pembantingan anak buahnya terhadap mahasiswa bernama Faris ketika mengamankan demo di depan kantor Pemerintah Kabupaten Tangerang, Rabu (13/10).
"Saya sebagai Kapolresta Tangerang sudah meminta maaf," ujar Wahyu, Rabu (13/10).
Faris saat ini didampingi oleh orang tuanya dan sudah bertemu dengan Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho. Irjen Rudy juga telah meminta maaf secara pribadi kepada Faris dan orang tuanya.
Baca Juga:
Dari hasil pemeriksaan dokter, Wahyu menyatakan Faris dalam kondisi fisik yang baik. Hasil lengkap rontgen toraks terhadap Faris baru diketahui besok.
"Kesimpulan awal bahwa kondisi fisik baik, kesadaran dengan suhu 36,5 derajat dan sudah diberikan obat-obatan dan vitamin. Untuk rontgen lengkap besok akan diambil dan tadi sudah disaksikan dengan rekan sesama," imbuhnya.

Seperti diketahui sebuah video tersebar menampilkan aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi kepada massa mahasiswa yang tengah berdemo di depan Pemkab Tangerang siang tadi.
Dari video yang diterima, tampak sejumlah polisi tengah mengamankan aksi massa pendemo, namun yang menarik tampak seorang massa seperti dibanting oleh oknum polisi.
Baca Juga:
Ada Penunggang Gelap di Balik Aksi Rusuh Mahasiswa dan Pelajar
Usai dibanting, tampak korban terlihat kejang-kejang sedangkan oknum polisi yang melakukan kekerasan tampak langsung menghilang.
Mabes Polri sendiri bahkan sudah angkat bicara terkait kasus tersebut. Mabes menyebut Divisi Propam Mabes Polri sudah turun tangan memeriksa oknum polisi tersebut. (Knu)