80% Destinasi Wisata Aceh Porak-poranda Akibat Bencana Banjir-Longsor

Jumat, 05 Desember 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Hampir 80 persen destinasi wisata andalan di Aceh terdampak banjir dan tanah longsor. Temuan itu diungkap Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Aceh berdasarkan data dari dinas terkait di kota/kabupaten Aceh.

“hampir 80 persen terdampak. Terutama di Takengon, itu ada wisata danau dan wisata adventure lain seperti wisata hiking-nya, terdampak longsor,” kata Wakil Sekretaris DPD ASITA Aceh, Afri Yordan, kepada media, dikutip Jumat (5/12).

Baca juga:

Bandara Iskandar Muda Aceh Terima 18 Ton Bantuan, Distribusi Pakai Helikopter ke Daerah Terisolir

Menurut Afri, sejumlah kafe di pesisir yang kerap menjadi tujuan wisata turis juga rusak, sementara akses jalan menuju kawasan wisata banyak yang terputus. “Yang masih aman di kawasan gunung di atas seperti Burtelege,” imbuhnya, dikutip Antara.

Afri Yordan menambahkan sejumlah objek wisata di Aceh Besar juga terdampak banjir, termasuk area wisata durian. Padahal, kawasan itu menjadi lokasi kunjungan favorit wisatawan mancanegara yang datang ke Aceh.

Data ASITA Aceh mencatat wisatawan asing yang paling banyak datang ke Aceh berasal dari Malaysia mencapai hampir sekitar 60-70 persen total wisatawan, "Sisanya kebanyakan dari Eropa, Asia, dan Timur Tengah,” tuturnya.

Baca juga:

Aceh Masih Hujan meski Sudah Dilakukan Modifikasi Cuaca, Ini Biang Keladinya

Oleh karena itu, DPD ASITA Aceh mendorong pemerintah lebih aktif memberikan perhatian dan bantuan kepada masyarakat serta pelaku wisata agar bisa kembali segera pulih pasca-bencana banjir dan tanah longsor terbaru

“Upaya kami untuk melakukan komunikasi dengan pemerintah, khususnya untuk membantu destinasi wisata, tetap kami lakukan," tandasnya. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan