4 Pendukung Rizieq yang Berbuat Kisruh di PN Jakarta Timur Reaktif Corona

Kamis, 24 Juni 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Polisi mengamankan ratusan pendukung Rizieq Shihab yang hendak melakukan aksi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur tapi dihadang polisi di dekat Flyover Klender, Jaktim.

Mereka kemudian dites swab antigen, dan hasilnya ada sejumlah orang yang reaktif COVID-19.

Baca Juga

Mantu Rizieq Shihab Divonis 1 Tahun Penjara Atas Berita Bohong Tes Usap RS Ummi

"(Ada) 4 orang reaktif di Polres, ini masih kita coba cek, kita tangani bersama Satgas COVID," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Erwin Kurniawan kepada wartawan, Kamis (24/6).

Erwin menjelaskan situasi per pukul 13.30 WIB sudah kembali kondusif. Massa aksi sudah membubarkan diri dari sekitar Flyover Stasiun Klender.

"Situasi aman kondusif tidak ada pengumpulan masa," katanya.

Erwin menjelaskan kondisi lalu lintas saat ini belum sepenuhnya kembali normal, sebab flyover di Jalan I Gustri Ngurah Rai baru dibuka sebagian. Flyover yang mengarah ke PN Jakarta Timur masih dilakukan penutupan karena dikhawatirkan akan menimbulkan kerumunan.

"Tentu ini kami harapkan dapat kita jaga sampai sidang selesai," ucapnya.

Massa simpatisan Rizieq Shihab mengepung fly over Pondok Kopi saat sidang putusan Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jakarta, Kamis (24/6/2021). ANTARA/Yogi Rachman
Massa simpatisan Rizieq Shihab mengepung fly over Pondok Kopi saat sidang putusan Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jakarta, Kamis (24/6/2021). ANTARA/Yogi Rachman

Massa pendukung Rizieq perlahan membubarkan diri. Mereka bubar setelah sempat berkerumun di dua titik sekitar flyover dekat Stasiun Klender Baru.

Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi mendapati sejumlah dokumen bertuliskan FPI. Selain itu, kepolisian tampak mengamankan buku rekening dan sejumlah laporan keuangan. Belum diketahui secara pasti untuk apa buku rekening dan sejumlah laporan keuangan itu.

Polres Metro Jakarta Timur telah mengamankan sekitar 150 orang. Ratusan orang tersebut diamankan lantaran ada yang kedapatan membawa senjata tajam hingga ketapel.

Terkini, ratusan massa tersebut digelandang ke beberapa Mapolsek dan Mapolrestro Jakarta Timur untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Dari kisaran 150 massa yang diamankan paling banyak berasal dari golongan anak di bawah umur. Saat ini, anak-anak tersebut juga masih dimintai keterangan. (Knu)

Baca Juga

Polisi Pukul Mundur Ratusan Massa Rizieq yang Buat Ricuh PN Jaktim

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan