Tepercaya, ini Klarifikasi WHO Seputar Coronavirus
Kamis, 27 Agustus 2020 -
MINIMNYA informasi seputar COVID-19 membuat seluruh warga dunia menjadi semakin takut dan cemas setiap harinya. Sampai hari ini, belum ada vaksin untuk virus ini, padahal sudah banyak aktivitas sehari-hari yang kembali berjalan dengan konsep kenormalan baru.
Keresahan di seluruh dunia menimbulkan banyak dampak negatif, salah satunya ialah rumor-rumor yang beredar seputar COVID-19. Biar tak lagi termakan kabar bohong, berikut Merahputih.com kompilasikan klarifikasi World Health Organisation (WHO) atas rumor-rumor seputar COVID-19 yang beredar baik di media sosial maupun media cetak.
BACA JUGA:
1. Coronavirus tidak bisa hidup di tempat panas

Dari bukti-bukti yang beredar sejauh ini, COVID-19 dianggap mampu hidup dan menyebar di segala tempat, termasuk area yang berudara dingin maupun panas.
Daripada mempertimbangkan iklim suatu daerah, WHO menyarankan untuk lebih memperhatikan area yang memiliki jumlah kasus COVID-19 yang tinggi, dan sebisa mungkin menghindarinya.
Cara terbaik untuk melindungi diri ialah dengan selalu membersihkan tangan untuk mengeliminasi virus yang bisa saja sudah ada di tanganmu dan mencegah transmisi virus lewat sentuhan ke mata, hidung, dan mulut.
2. Minum air putih yang banyak bisa 'menghilangkan' Coronavirus dalam tubuh

WHO mengatakan tidak ada bukti yang menunjukkan minum banyak air bisa menghilangkan coronavirus atau asam lambung di perut bisa membunuh COVID-19.
Meski begitu, orang-orang direkomendasikan untuk memenuhi asupan air putih setiap hari untuk mencegah dehidrasi dan menjaga kesehatan tubuh.
BACA JUGA:
3. Coronavirus ditemukan pada ayam

Coronavirus merupakan famili virus yang sangat besar dan wajar ditemukan pada berbagai hewan. Terkadang, manusia terinfeksi virus-virus itu, dan mentransmisikannya lagi pada orang lain.
Contohnya ialah SARS-CoV yang berasal dari musang, dan MERS-CoV yang ditransmisikan melalui unta dromedaris.
WHO menegaskan hewan yang menjadi sumber COVID-19 sampai saat ini belum bisa diidentifikasi. Namun, untuk melindungi diri, hindari pasar yang ada hewan hidupnya, apalagi kontak langsung atau menyentuh permukaan yang disentuh oleh hewan.
Hindari juga konsumsi bahan makanan hewani yang mentah atau setengah matang. Usahakan untuk mengonsumsi daging, susu, atau organ tubuh hewan yang bersih dan matang. (SHN)
BACA JUGA:
Lagi Ingin Menangis Tersedu-Sedu? Yuk Tonton 3 Film Menyedihkan Ini di Netflix